Rabu 10 May 2023 19:04 WIB

Dinilai Paling Strategis, Kementan Ajak Pengusaha Kembangkan Sektor Pertanian

Sektor pertanian dinilai paling strategis dalam meningkatkan ekspor nasional.

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak para pengusaha dan pedagang besar Indonesia untuk mengembangkan sektor pertanian.
Foto: Dok. Kementan
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak para pengusaha dan pedagang besar Indonesia untuk mengembangkan sektor pertanian.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak para pengusaha dan pedagang besar Indonesia untuk mengembangkan sektor pertanian. Pasalnya, pertanian merupakan sektor yang paling strategis dalam meningkatkan ekspor nasional. 

"Semua yang hadir saat ini harus lebih bermanfaat bagi bangsa dan negara, khususnya bagi rakyat Indonesia. Bapak dan Ibu, pertanian itu memperkokoh negara kita. Karena itu, saya berharap expo ini menjadi kebersamaan kita bahwa kita tidak boleh kalah dengan negara lain. Tentu saja kita berharap produksi pertanian yang ada di Indonesia tidak hanya dikonsumsi bangsa ini tetapi juga dikonsumsi bangsa bangsa lain di seluruh dunia," ujar Mentan SYL, saat menghadiri Pameran Food Beverage Indonesia, IISM dan Indonesia Cold Chain atau ICA Expo 2023, Rabu (10/5/2023).

Baca Juga

Ia mengatakan, pertemuan ICA harus memiliki dampak besar terhadap peningkatan ekspor nasional. Kementan, secara serius, siap berkolaborasi dan bekerjasama menyediakan kebutuhan pangan bagi masyarakat dunia.

"ICA harus jago di semua negara karena orang Indonesia ada dimana-mana dan izinkan saya atas nama kementerian ingin berkolaborasi dengan ICA apapun yang ICA butuhkan mari kita bicarakan seperti apa langkah besok yang harus kita lakukan bersama," katanya.

photo
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, saat menghadiri Pameran Food Beverage Indonesia, IISM dan Indonesia Cold Chain atau ICA Expo 2023, Rabu (10/5/2023). - (Dok. Kementan)

SYL mengatakan, Indonesia sebagai sebuah bangsa besar termasuk negara yang paling kuat apabila dibandingkan dengan negara lain. Hal ini tak lepas dari pertumbuhan sektor pertanian yang tetap kuat disaat krisis melanda dunia.

"Indonesia apabila dibandingkan bangsa lain merupakan negara bersinar. Kita punya terik matahari yang cukup, angin yang cukup, air yang cukup dan tanah yang luas. Kita ada di negara tropis yang subur. Jadi kita adalah bangsa yang unggul jika dibandingkan negara lain," katanya.

Disisi lain, SYL berharap keberlangsungan pangan tidak boleh disepelekan karena berkaitan erat dengan kehidupan manusia dan kemanusiaan. Karena itu, penting bagi semua pihak, termasuk ICA untuk menjaga pertanian bersama-sama.

"Pangan dan makanan adalah sesuatu yang tidak boleh disepelekan di dunia karena sangat penting. Dan tentu kita butuh kemampuan untuk terus mensosialisasi, meningkatkan, mempromosikan bahwa makanan Indonesia makanan yang sangat amat enak tidak hanyak enak tetapi juga sehat bahkan menjanjikan orang bahwa besok bisa bekerja lebih baik, makanan makanan yang bergizi dari alam yang kita miliki," jelasnya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement