REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) mengapresiasi para relawan yang telah membantu menyukseskan program-program Baznas selama Ramadhan 1444 Hijriyah. Dari program-program tersebut berhasil mengumpulkan zakat, infak, sedekah (ZIS), dan dana sosial keagamaan lainnya (DSKL) sebesar Rp 336 miliar.
Capaian ini telah melampaui target pengumpulan yang ditetapkan yakni sebesar Rp 301 miliar. Pemberian apresiasi secara simbolis berupa sertifikat, suvenir, dan doorprize dikemas lewat acara bertajuk "Relawan 336 Miliar: Apresiasi Relawan Ramadhan Baznas RI 1444 Hijriyah" di Aula Baznas, Matraman, Jakarta Timur, Sabtu (13/5/2023).
Dihadiri sekitar 150 peserta, acara ini diisi oleh Pimpinan Bidang SDM, Keuangan dan Hukum Baznas RI, Nur Chamdani; Deputi I Bidang Pengumpulan Baznas RI, M Arifin Purwakananta; Direktur Pengumpulan Perorangan Baznas RI, Fitriansyah Agus Setyawan; Kepala Biro Perencanaan, Keuangan dan SDM Baznas RI, Deni Hidayat; serta Kepala Divisi Pengumpulan Retail Baznas RI dan Ketua Ramadhan Baznas RI 2023, Arif Budiman.
Pimpinan Bidang SDM, Keuangan dan Hukum Baznas RI Nur Chamdani mengatakan, Baznas RI tidak akan dapat mencapai target pengumpulannya jika tanpa bantuan dari para relawan Ramadhan. Menurutnya, relawan Ramadhan Baznas adalah orang-orang yang telah dipilih oleh Allah SWT untuk menyelamatkan manusia dan kemanusiaan melaui optimasi dana zakat, infak, dan sedekah yang dilakukan oleh Baznas.
"Saya yakin adik-adik relawan semua adalah orang-orang yang ikhlas sehingga Allah mengabulkan doa dan harapan kita semua yang tadinya target pengumpulan Rp 301 miliar kita dapat lampaui hingga Rp 336 miliar hanya dalam waktu dua bulan, mungkin ini tidak hanya terbesar di Indonesia, tapi di dunia," katanya dalam siaran pers.
"Ini semua berkat kerja bersama, kerja keras, kerja cerdas, dan kerja ikhlas adik-adik relawan semuanya," ujarnya.
Sementara itu, Deputi I Bidang Pengumpulan Baznas RI, M Arifin Purwakananta menyampaikan, pada Ramadhan tahun ini, lembaga pemerintah nonstruktural itu merekrut sekitar 200 relawan untuk menyukseskan kampanye zakat dan memudahkan masyarakat dalam menunaikan zakatnya melalui pembukaan gerai-gerai zakat di berbagai titik lokasi seperti mal dan perkantoran se-Jabodetabek.
"Selamat, karena telah menyelesaikan satu program yakni menjadi relawan Baznas Republik Indonesia, ini suatu yang membanggakan dan saya tahu dari laporan HRD yang menjadi relawan ini adalah saringan dari ribuan, enam ribu yang melamar, jadi ketika teman-teman masuk saja sudah menjadi manusia terbaik sekian persen dari enam ribu yang melamar," katanya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh Ketua Ramadhan Baznas RI, Arif Budiman yang menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada para relawan yang sudah berjuang selama bulan Ramadhan tanpa kenal lelah dan letih. Bahkan, lanjut Arif, para relawan Ramadhan Baznas ini nyaris tidak ikut lebaran karena di 14 titik gerai zakat yang dibuka oleh Baznas, pada 1 Syawal hari lebaran masih tetap dibuka dan para relawan tetap harus melayani pengunjung mal maupun muzaki yang hadir untuk menunaikan zakatnya.
"Semoga seluruh jerih payah dan aktivitas teman-teman selama di Baznas membuat teman-teman lebih mencintai Baznas dan juga mencintai dakwah zakat," kata Arif.