Senin 22 May 2023 13:32 WIB

Kadinkes Lampung Reihana Klaim Sudah Laporkan Semua Rekening di LHKPN

Kadinkes Lampung Reihana mengeklaim sudah melaporkan semua rekeningnya di LHKPN.

Rep: Flori Sidebang/ Red: Bilal Ramadhan
Kadinkes Lampung, Reihana. Kadinkes Lampung Reihana mengeklaim sudah melaporkan semua rekeningnya di LHKPN.
Foto: Media sosial Twitter
Kadinkes Lampung, Reihana. Kadinkes Lampung Reihana mengeklaim sudah melaporkan semua rekeningnya di LHKPN.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Lampung Reihana mengeklaim telah menyerahkan lima rekening milik dia yang sebelumnya tidak tercantum dalam laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN). Hal itu Reihana sampaikan seusai memberikan klarifikasi kedua mengenai laporan kekayaannya.

"Enggak, sudah saya laporkan semua (rekening)," kata Reihana di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin (22/5/2023).

Baca Juga

Namun, Reihana enggan berkomentar lebih lanjut terkait alasannya tak melaporkan rekening tersebut dalam LHKPN miliknya. Dia juga irit berbicara mengenai pemeriksaan hari ini.

Sebelumnya, KPK telah memanggil Reihana pada Senin (8/5/2023). Berdasarkan hasil klarifikasi itu, Reihana diketahui meminta stafnya untuk mengisi LHKPN miliknya dalam kurun waktu lima tahun terakhir.

Selain itu, dia juga ternyata memiliki enam rekening. Akan tetapi, Reihana hanya mencantumkan satu rekening dalam LHKPN yang dilaporkan ke KPK.

Temuan ini sempat dikonfirmasi ke Reihana saat pemanggilan pertamanya. Namun, dia mengaku tidak mengetahui jika rekeningnya tak dilaporkan secara lengkap karena LHKPN itu diisi oleh stafnya.

Dalam LHKPN yang dilaporkan ke KPK pada 16 Februari 2023, Reihana tercatat mempunyai harta kekayaan sebesar Rp2.715.000.000. Jumlah ini dinilai janggal dan tidak sesuai dengan profilnya yang diketahui telah menjabat sebagai kadinkes Lampung selama 14 tahun.

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

  • Sangat tertarik
  • Cukup tertarik
  • Kurang tertarik
  • Tidak tertarik
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
قَالَ لَقَدْ ظَلَمَكَ بِسُؤَالِ نَعْجَتِكَ اِلٰى نِعَاجِهٖۗ وَاِنَّ كَثِيْرًا مِّنَ الْخُلَطَاۤءِ لَيَبْغِيْ بَعْضُهُمْ عَلٰى بَعْضٍ اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَقَلِيْلٌ مَّا هُمْۗ وَظَنَّ دَاوٗدُ اَنَّمَا فَتَنّٰهُ فَاسْتَغْفَرَ رَبَّهٗ وَخَرَّ رَاكِعًا وَّاَنَابَ ۩
Dia (Dawud) berkata, “Sungguh, dia telah berbuat zalim kepadamu dengan meminta kambingmu itu untuk (ditambahkan) kepada kambingnya. Memang banyak di antara orang-orang yang bersekutu itu berbuat zalim kepada yang lain, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan; dan hanya sedikitlah mereka yang begitu.” Dan Dawud menduga bahwa Kami mengujinya; maka dia memohon ampunan kepada Tuhannya lalu menyungkur sujud dan bertobat.

(QS. Sad ayat 24)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement