Jumat 26 May 2023 17:15 WIB

Ini Terduga Pembunuh Ibu dari Anggota DPR Bambang Hermanto

Motif terduga pelaku pembunuhan masih didalami pihak kepolisian.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Agus raharjo
Garis Polisi   (Ilustrasi)
Foto: Arief Priyono/Antara
Garis Polisi (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Casinih (62 tahun), ibu kandung dari anggota Komisi V DPR Bambang Hermanto diduga meningga dibunuh oleh asisten rumah tangga. Korban diduga dibunuh di kediamannya di Blok Kedongdong, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu.

Korban ditemukan pada Kamis (25/5/2023) malam dengan kondisi kaki dan tangan terikat serta mulut disumpal lakban. Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Ibrahim Tompo mengonfirmasi bahwa korban tewas dibunuh oleh asisten rumah tangga. Pelaku diketahui tiap hari membersihkan rumah korban.

Baca Juga

"Iya ibunya, dibunuh. Kondisi dalam keadaan terikat di dalam rumah, terikat tangan dan kaki, di kepalanya diikat dibekap oleh kain," kata dia saat dikonfirmasi, Jumat (26/5/2023).

Ibrahim mengatakan penyidik telah melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku. Motif pelaku membunuh korban masih dalam proses pendalaman.

"Tersangka sudah diamankan, pekerja yang sering bekerja, bersih-bersih di rumahnya. Motif didalami," kata dia.

Ia mengatakan Polres Indramayu akan segera merilis masalah tersebut. Sejauh ini pelaku pembunuhan seorang diri.

Korban pertama kali ditemukan tewas oleh adik kandung Bambang Adam di dalam rumah. Adam curiga korban tidak keluar rumah sejak Kamis (25/5/2023) sore dan langsung mendobrak pintu rumah serta melihat korban meninggal dunia.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement