Kamis 01 Jun 2023 14:41 WIB

Google Larang Aplikasi iRecorder, Mengapa?

Aplikasi tersebut dapat merekam percakapan hingga mencuri pesan.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Natalia Endah Hapsari
Google baru saja melarang sebuah aplikasi yang sangat populer dari Play Store setelah ditemukan bahwa aplikasi tersebut dapat merekam percakapan.
Foto: TechRadar
Google baru saja melarang sebuah aplikasi yang sangat populer dari Play Store setelah ditemukan bahwa aplikasi tersebut dapat merekam percakapan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA---Ada satu masalah yang sangat mengkhawatirkan bagi pengguna Android dan sekarang adalah saat yang tepat untuk memeriksa ponsel Anda secara menyeluruh. Google baru saja melarang sebuah aplikasi yang sangat populer dari Play Store setelah ditemukan bahwa aplikasi tersebut dapat merekam percakapan, mencuri pesan, dan bahkan melacak tujuan pengguna pada hari itu tanpa seizin mereka.

Aplikasi yang dimaksud adalah iRecorder. Ini semacam screen recorder yang diperkirakan telah diunduh sekitar 50 ribu kali sebelum dihapus dan itu berarti banyak orang yang mungkin terkena dampaknya. Parahnya, tim keamanan di ESET menemukan bahwa aplikasi itu mampu memasang bug AhMyth RAT ke perangkat.

Baca Juga

Jadi, bagaimana cara menghindari keamanan Google yang ketat sejak awal? Menurut ESET, ketika pertama kali diunggah ke Play Store pada tahun 2021, aplikasi ini benar-benar bersih dari penjahat siber yang kemudian menambahkan muatan berbahaya pada kemudian hari.

Bahkan, mereka yang telah menginstalnya masih menjadi sasaran penjahat dengan merilis pembaruan. Pembaruan aplikasi adalah fitur umum pada ponsel dan kemungkinan banyak yang disadap akan mengunduhnya tanpa menyadari bahaya mengintai.