REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan, masih ada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang tak mau menerima kredit perbankan.
Saat ia berkunjung ke pasar, ada beberapa pedagang yang tidak mau mendapatkan kredit karena merasa bisnis jalan dan tidak perlu kredit. Ada juga yang tidak mau kredit karena mereka takut berutang.
Oleh karena itu, ia meminta perbankan untuk terus meningkatkan sosialisasi agar lebih banyak pelaku UMKM mau mengambil kredit perbankan, terutama Kredit Usaha Rakyat (KUR). Terlebih, dia melihat sejumlah pasar basah memiliki potensi besar untuk menjadi sasaran kredit perbankan karena banyak UMKM yang memiliki bisnis yang bertahan dengan omzet besar, tapi belum mengakses kredit perbankan.
"Ini tugas perbankan terkait inklusivitas untuk bisa masuk ke pasar basah di daerah masing-masing," ujar Airlangga.