REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum (Ketum) PSSI Erick Thohir mengatakan, pemusatan latihan (TC) timnas Indonesia U-17 akan dimulai pada 10 Juli 2023. Saat ini, tim pelatih yang dikepalai oleh Bima Sakti tengah menyeleksi pemain yang akan disiapkan untuk tampil di turnamen Piala Dunia U-17 2023 yang digelar pada 10 November hingga 2 Desember 2023.
"Tanggal 10 Juli sudah mulai TC, tapi nanti ada lagi TC kedua bulan di Agustus, baru September-Oktober berlatih di Eropa, enggak usah lama-lama juga, 1,5 bulan, nanti kangen tempe, jadi kami kirim ke Eropa untuk persiapan di Piala Dunia U-17," kata Erick Thohir, Rabu (5/7/2023).
Bima juga sudah mulai menyeleksi pemain pada Rabu (5/7/2023). Selama proses seleksi tersebut, Bima akan dibantu oleh legenda Chelsea sekaligus Direktur Teknik Garuda Select, Dennis Wise. Tim pelatih yang dikepalai Bima Sakti akan menyeleksi pemain dari sembilan atau 10 wilayah yang ada di Indonesia.
Setelah mendapatkan pemain-pemain pilihan, PSSI akan menggelar pemusatan latihan (TC) hingga ke Eropa. Pemain-pemain yang dipanggil ini belum tentu masuk ke dalam skuad yang disiapkan untuk tampil di Piala Dunia U-17. Nantinya, tim pelatih akan menilai kualitas pemain dalam pemusatan latihan.
Bima juga akan mendapatkan pendampingan dari Indra Sjafri dan Shin Tae-yong untuk menangani Timnas U-17. Selain itu, Erick mengungkapkan akan ada satu sosok tambahan yang berasal dari Eropa yang akan mendampingi Bima di Piala Dunia U-17 nanti.
"InsyaAllah U-17 ada pendamping, seorang figur yang mudahan-mudahan kalau kontraknya diteken minggu ini atau minggu depan, Coach Bima Sakti ada pendamping dari Eropa," kata Erick.
Erick mengungkapkan sosok tersebut merupakan salah satu dari enam kandidat yang akan menjadi Direktur Teknik PSSI. Ia menyebut sampai saat ini posisi Dirtek PSSI belum mengerucut ke satu nama. Mantan bos Inter Milan itu mengungkapkan, pencarian Dirtek PSSI tidak mudah dengan peringkat Indonesia di FIFA yang menduduki posisi ke-150.