REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah resmi menjabat sebagai Direktur Utama Bank Sumatra Utara (Sumut) pada awal Juli ini Babay Parid Wazdi langsung menyambangi kantor Bank Sumut. Babay mengunjungi tujuh cabang dan capem Bank Sumut, yaitu Brastagi, Tiga Panah, Capem Onan, Sumbul, Merek, Tomo, dan Nainggolan.
Mantan Direktur Ritel dan Syariah Bank DKI itu mengungkapkan salah satu strategi yang ia terapkan adalah komunikasi dua arah dengan para karyawan dari level atas sampai terbawah. Ia berharap cara tersebut memberikan inspirasi, motivasi, wawasan.
"Mendengarkan masukan adalah hal yang utama dalam memimpin. Alhamdulillah, para karyawan semangat, antusias, aktif memberikan masukan yang positif, konstruktif untuk memajukan Bank Sumut dan mencapai Sumut bermartabat,” ungkap Babay, kepada Republika.co.id, dikutip Senin (10/7/2023).
Menurutnya, silaturahmi merupakan kunci sukses seorang pemimpin. Silaturahmi tersebut, kata Babay, juga merupakan bagian pengawasan aktif direksi. Dengan menyambangi langsung ke cabang-cabang menjadikan salah satu cara untuk mengetahui masalah yang ada.
"Kunjungan ini juga meningkatkan kohesivitas jajaran direksi dengan para pimpinan cabang dan pimpinan cabang pembantu," ucapnya.
Sebagai informasi, Babay Parid merupakan pria kelahiran Karawang, 22 Juli 1971. Ia berhasil meraih gelar Sarjana Pertanian dari Universitas Gadjah Mada pada 1997 dan gelar Master di bidang Management Business dari International University of Japan pada 2011.
Babay Parid sudah malang melintang di dunia perbankan. Sejumlah pengalaman yang pernah didapatkannya antara lain, Team Leader Capability Development Business Banking II Human Capital PT Bank Mandiri (Mei 2014-Januari 2015) dan Transactional Banking Sales Manager Kanwil IV Jakarta Thamrin PT Bank Mandiri (Januari 2015-Mei 2017).
Selain itu juga pernam menjabat sebagai Kepala Divisi International & Transaction Banking Bank BJB (Mei 2017-Oktober 2018) dan Direktur Kredit UMK dan Usaha Syariah (Oktober 2018), Direktur Kredit UMK dan Usaha Syariah merangkap Direktur Keuangan PT Bank DKI (21 Februari 2020-21 April 2021),
Babay juga pernah menjabat sebagai Direktur Kredit UMK & Usaha Syariah Merangkap Direktur Teknologi & Operasional, serta Direktur Pengendalian Risiko Kredit & Kelembagaan PT Bank DKI. Saat ini, Babay menjabat sebagai Direktur Ritel & Syariah PT Bank DKI.
Selain itu, Babay juga menyusun buku Distributor Financing (kredit untuk para distributor), dan Supplier Financing (kredit untuk para supplier) dicetak Mandiri University untuk kebutuhan training para RM (Resources Manager) secara nasional. Ia pernah diganjar penghargaan seperti kategori Talent Pool Bank Mandiri, CBC Terbaik I Bank Mandiri, Jakarta Commercial Sales Transactional Banking Forum Best, Presenter Team, Beasiswa dari Nakayama Foundation, dan Kepala Divisi Terbaik Bank BJB.