REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija Jakarta meraih hasil yang kurang baik dalam dua laga pertamanya di Liga 1 2023/2024. Macan Kemayoran meraih hasil imbang 1-1 vs PSM Makassar dan 0-0 kontra Persikabo 1973.
Dengan koleksi dua poin, Persija kini berada di posisi ke-11 klasemen sementara. Pelatih Persija, Thomas Doll, mengakui bahwa situasi saat ini tentu bukan yang diinginkan tim.
Juru taktik asal Jerman itu menjelaskan, masalah ini harus dialami timnya karena belum kompletnya skuad Macan Kemayoran untuk bertarung di Liga 1 2023/2024. Secara khusus Thomas menjelaskan, tren negatif ini bukan karena kesalahan satu dua pemain semata, apalagi menyalahkan Marko Simic.
"Hasil yang kurang baik ini bukan karena performa Marko Simic atau pemain lain. Ini lebih karena tim kami yang belum komplet," kata Thomas dikutip dari laman resmi klub, Selasa (11/7/2023).
Thomas menilai walaupun memiliki pemain lokal yang bagus, dirinya merasa masih membutuhkan jasa legiun asing di setiap lini. "Tentu para pemain lokal sudah mengalami perkembangan dari musim lalu. Tapi kadang mereka membutuhkan pemain asing di setiap lininya agar bisa bermain lebih baik," ujar dia.
Menurut Thomas, hampir semua klub Liga 1 sudah melengkapi komposisi pemain asingnya. Sementara Persija masih belum melengkapi slot pemain asing.
Kini Persija Jakarta masih membutuhkan setidaknya tiga pemain asing untuk mengisi slot yang tersedia. Persija bahkan hanya menurunkan satu pemain asing yakni Ryo Matsumura di pekan pertama.
"Hanya kami yang bermain dengan satu pemain asing di pekan pertama dan dua pemain asing di pekan kedua. Dengan kondisi yang sekarang rasanya sulit untuk memenangkan laga. Saya yakin ketika tim sudah komplet, mungkin kami baru akan bisa memenangkan laga. Saya rasa ini konsekuensinya karena kami terlambat dalam transfer pemain," kata Thomas menjelaskan.