REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Grand Prix mengumumkan perubahan format balapan MotoGP 2023 pada sisa musim ini, dimulai pada Agustus di Sirkuit Silverstone. Perubahan ini diputuskan usai pertemuan yang digelar Juli 2023 yang disepekati oleh tim-tim MotoGP.
Perubahan tersebut antara lain pada Jumat dimulai oleh sesi latihan bebas pertama (FP 1) pada pagi hari yang berlangsung selama 45 menit. Kemudian pada siang hari, pembalap akan menjalani sesi Practice atau latihan. Catatan waktu practice ini akan digunakan para pembalap untuk lolos ke Kualifikasi 2 (Q2)
Sedangkan FP2 yang biasanya digelar pada Jumat dialihkan pada Sabtu pagi dengan waktu dipangkas menjadi 30 menit dari biasanya 60 menit.
Selanjutnya Q1 dan Q2 digelar. Setelah sesi kualifikasi selesai dilanjutkan dengan sprint race untuk menentukan pole position. Sementara untuk Ahad tak ada perubahan. Ada sesi pemanasan selama 10 menit sebelum balapan digelar. Format baru ini diharapkan bisa dipahami oleh para pembalap.
Pembalap RNF Aprilia Miguel Oliveira memberikan komentarnya terkait perubahan format tersebut. Ia memandang masih tidak jauh berbeda dengan sekarang. Namun ia juga merasakan ada beberapa hal yang mesti dipahami oleh seluruh pembalap.
“Itu akan mendukung tidak adanya prakualifikasi latihan bebas Q2. Saya akan melakukan ini. Tapi kami harus beradaptasi, itu adalah formatnya dan kami harus menghadapinya sebaik mungkin, itulah tugas kami," katanya dilansir dari therace, Selasa (18/7/2023).
Format baru sisa musim MotoGP 2023
Pagi: Free Practice 1 (45 menit)
Sore: Practice (60 menit) *catatan waktunya akan digunakan para pembalap untuk lolos ke Q2
Sabtu:
Pagi: Free Practice 2 (30 menit)
Qualification 1 (15 menit)
Qualification 2 (15 menit)
Sore: Sprint
Ahad:
Pagi: Warm up (10 menit)
Sore: Balapan