Senin 07 Aug 2023 10:06 WIB

Resmi! Mulai Hari Ini, Ujian Praktik SIM C Tiadakan Lintasan 8 dan Zig-zag

Gantinya yakni lintasan baru berbentuk 'S' yang ditempatkan di area 30 x 35 meter.

Rep: Idealisa Masyrafina/ Red: Yusuf Assidiq
Warga mengendarai sepeda motor saat uji coba kurikulum baru ujian praktik SIM (ilustrasi)
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Warga mengendarai sepeda motor saat uji coba kurikulum baru ujian praktik SIM (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Kepolisian Resor Bantul resmi menghapus skema lintasan angka delapan dan zig-zag dalam kurikulum ujian praktik Surat Izin Mengemudi (SIM) untuk kendaraan roda dua atau SIM C.

Kini, skema uji yang sebelumnya lintasannya berbentuk angka delapan, menjadi bentuk huruf S. Tidak hanya itu, sirkuit uji SIM kini lebih lebar dari yang sebelumnya. Pembaharuan ini mulai berlaku 7 Agustus 2023. Hal tersebut sesuai dengan Keputusan Kakorlantas Polri Nomor: Kep/105/VIlI/2023 tanggal 4 Agustus 2023.

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan, kurikulum terbaru ini diharapkan mampu mempermudah para peserta ujian SIM.

"Polres Bantul sudah memberlakukan beberapa revisi terkait ujian praktik SIM, intinya dipermudah," kata Jeffry, Senin (7/8/2023).

Pada kurikulum terbaru, lintasan berbentuk '8' dan zig-zag dihilangkan, diganti dengan lintasan baru berbentuk 'S' yang ditempatkan di area berukuran 30 x 35 meter. Ukuran lebar lintasan juga diperlebar dan diperluas, menjadi 2,5 kali lebar kendaraan, dari sebelumnya yang hanya 1,5 kali lebar kendaraan.

Totalnya, ada lima rintangan yang akan jadi poin penilaian dalam ujian terbaru ini, yakni awal berjalan, berhenti dekat kotak kuning, putar balik, lintasan 'S', dan menghindari halangan di akhir.

Jeffry menjelaskan, tujuan tes angka "8" diganti menjadi manuver "S" dilakukan untuk memudahkan para pemohon SIM. “Adapun kecepatan rata-rata yang digunakan adalah 30 kilometer per jam,” jelas Jeffry.

Ia menambahkan, dengan pemberlakuan kurikulum terbaru ini, masyarakat diharapkan mampu mengikuti ujian praktik tanpa khawatir kesulitan.

"Seharusnya setelah ini, tidak ada lagi yang kesulitan, karena praktiknya sudah disederhanakan," ujar dia.

Kurikulum ujian praktik SIM terbaru ini akan berlaku efektif per  Senin (7/8/2023) dan diberlakukan serempak di seluruh Satpas Polres di Indonesia.

Terkait perubahan materi ujian, Jeffry menyampaikan bahwa pihaknya bakal melakukan sosialisasi soal perubahan tata cara permohonan SIM kepada masyarakat.

“Pemohon yang ingin mengikuti ujian praktik SIM C perlu mengetahui skema ujian praktik terbaru agar bisa menyesuaikan diri dengan area yang disediakan,” katanya.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement