REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Festival musik KCON LA 2023 yang diselenggarakan di Los Angeles, Amerika Serikat (AS), baru saja berakhir. Salah satu penampilnya yaitu Rain (yang juga dikenal dengan nama Jung Jihoon) mendapatkan black ocean dari penonton. Black ocean seolah menjadi tamparan keras untuk Rain sebagai wujud protes dari pencinta musik Korea. 

Apa yang terjadi sebenarnya? Rain telah aktif di industri hiburan Korea sejak 1998, menjadi artis solo populer, dan karier akting yang sangat sukses. Dilansir Korea Boo, Selasa (22/8/2023), Rain yang juga merupakan CEO RAIN Company, memainkan peran besar dalam debut Ciipher, grup K-pop pertama label tersebut. Penggemar grup Ciipher kecewa ketika Rain diumumkan tampil di KCON LA 2023. Pasalnya, dia sering disebut-sebut sebagai alasan utama kurangnya promosi grup setelah partisipasi anggota dalam acara survival.

Tidak hanya itu, empat anggota Ciipher (Tan, Tag, Dohwan, dan Won) baru-baru ini diumumkan akan meninggalkan grup. Sementara itu, tiga anggota yang tersisa akan melanjutkan aktivitas individu mereka dan bereorganisasi menjadi tim baru pada masa depan. 

Penggemar percaya, Ciipher bukan satu-satunya grup di mana Rain harus bertanggung jawab atas nasib buruk yang menimpa mereka. Hal ini membuat penonton KCON LA 2023 mengusulkan black ocean untuk Rain. Black ocean adalah sebuah protes terorganisir di mana peserta acara mematikan lightstick mereka selama pertunjukan artis.

Bukan cuma Rain...lanjutkan membaca>>

Ikuti Whatsapp Channel Republika