Selasa 05 Sep 2023 18:46 WIB

Serah Terima Jabatan, Ridwan Kamil Serahkan Kujang Pusaka ke Bey Machmudin

Ridwan Kamil menyerahkan kujang pusaka ke Bey Machmudin saat serah terima jabatan.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Bilal Ramadhan
Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Ridwan Kamil menyerahkan kujang pusaka ke Bey Machmudin saat serah terima jabatan.
Foto: Republika/Febryan A
Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Ridwan Kamil menyerahkan kujang pusaka ke Bey Machmudin saat serah terima jabatan.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Jabatan Gubernur Jabar resmi diserahterimakan dari Ridwan Kamil ke Bey Machmudin di Gedung Sate, Kota Bandung, Selasa (5/9/2023). Kegiatan serah terima jabatan tersebut,  dihadiri sejumlah pejabat dari unsur kepolisian, TNI, hingga kejaksaan di Jabar.

Setelah menandatangani dokumen serah terima jabatan di Gedung Sate, Ridwan bersama Bey kemudian berjalan keluar di atas karpet merah menuju ke arah Gasibu. 

Baca Juga

Ratusan ASN Jabar berbaur dengan warga Jabar, menyambut Ridwan Kamil dan Bey saat berjalan ke Gasibu. Keduanya pun, berulang kali terlihat melambaikan tangan.

Setelah sampai di Gasibu, Ridwan Kamil menyerahkan Kujang Pusaka. Menurutnya, kujang itu merupakan simbol pengalihan kekuasaan kepada Bey. Pria yang akrab disapa Emil ini berharap Bey dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan dapat terus menjadikan Jabar sebagai provinsi yang juara secara lahir dan batin.

"Tepat di pukul 17.20 WIB tanggal 5 September, saya Ridwan Kamil Gubenur Jawa Barat 2018 hingga 2023 menyerahkan Kujang Pusaka sebagai simbol kewenangan dan kekuasaan ke Penjabat Gubernur Jawa Barat," kata Emil.

Sementara menurut Bey, ia bangga dapat menduduki jabatan sebagai Pj Gubernur Jabar. Karena 40 tahun silam, Bey mengaku hanya bisa melihat Gedung Sate dari luarnya saja dan tak menyangka bakal bekerja di sana.

"40 tahun yang lalu saya hanya melihat Gedung Sate dari depan," katanya.

Menurut Bey, akan memperbaiki sejumlah program yang dirasa belum sempurna selama Ridwan memimpin. Sementara itu, hal yang dinilai sudah berjalan baik akan terus dilanjutkan.

"Tentunya yang sudah baik, kami dengan jajaran akan lanjutkan, yang masih sedikit kurang kami perbaiki dan sempurnakan," katanya.

"Saya belum bisa menyampaikan program apa yang saya jalankan karena baru besok kami akan rapim (rapat pimpinan) dan baru di situ akan saya sampaikan," imbuhnya.

Bey mengatakan, akan berupaya agar gelaran Pemilu di Jabar pada tahun 2024 nanti dapat berjalan dengan aman dan kondusif. Dia juga akan berupaya memastikan ASN bersikap netral.

"Tentunya kami dari jajaran pemerintah adalah bahwa Pemilu 2024, baik Pilpres, Pileg, harus berjalan dengan aman, lancar dan dengan baik," kata Bey.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement