Sejumlah pekerja merenovasi atap dan bangunan utama Kedaton Kesultanan Ternate di Kota Ternate, Maluku Utara, Kamis (7/9/2023). Pemkot Ternate bersama Balai Cagar Budaya (BPCB) Maluku Utara merevitalisasi Kedaton Kesultanan Ternate yang dibangun pada 24 November 1813 oleh Sultan Muhammad Ali dengan menggunakan dana APBD sebesar Rp13 miliar untuk meningkatkan minat wisata sejarah di Ternate dan mengembalikan model pembangunan seperti sediakala. (FOTO : Antara/Andri Saputra)
Sejumlah pekerja merenovasi atap dan bangunan utama Kedaton Kesultanan Ternate di Kota Ternate, Maluku Utara, Kamis (7/9/2023). Pemkot Ternate bersama Balai Cagar Budaya (BPCB) Maluku Utara merevitalisasi Kedaton Kesultanan Ternate yang dibangun pada 24 November 1813 oleh Sultan Muhammad Ali dengan menggunakan dana APBD sebesar Rp13 miliar untuk meningkatkan minat wisata sejarah di Ternate dan mengembalikan model pembangunan seperti sediakala. (FOTO : Antara/Andri Saputra)
inline
REPUBLIKA.CO.ID,TERNATE -- Sejumlah pekerja merenovasi atap dan bangunan utama Kedaton Kesultanan Ternate di Kota Ternate, Maluku Utara, Kamis (7/9/2023).
Pemkot Ternate bersama Balai Cagar Budaya (BPCB) Maluku Utara merevitalisasi Kedaton Kesultanan Ternate yang dibangun pada 24 November 1813 oleh Sultan Muhammad Ali dengan menggunakan dana APBD sebesar Rp13 miliar untuk meningkatkan minat wisata sejarah di Ternate dan mengembalikan model pembangunan seperti sediakala.
sumber : Antara
Advertisement