REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Olivier Giroud tertatih-tatih keluar lapangan saat membela tim nasional (timnas) Prancis menghadapi Republik Irlandia. Duel tersebut berlangsung di Parc des Princes, Jumat (8/9/2023) dini hari WIB.
Kedua tim bertemu dalam lanjutan kualifikasi Piala Eropa 2024 di Grup B. Les Bleus akhirnya meraih kemenangan. Skuad polesan Didier Deschamps unggul 2-0 atas kubu tamu.
Giroud menjadi starter di pertandingan ini. Ia mendapat perawatan di awal-awal laga. Namun, ia tetap memaksakan diri untuk terus bermain.
Berjalannya waktu, Giroud akhirnya menyerah. Pada menit ke-25, sang penyerang melambaikan tangan ke bangku cadangan, meminta untuk diganti. Saat itu, bomber AC Milan ini bersiap menyambut umpan silang Theo Hernandez.
Pelatih Prancis Didier Deschamps merespons. Tiga menit berselang Giroud ditarik. Sebagai gantinya, sang arsitek tim memasukkan Marcus Thuram.
"Olivier Giroud mengalami cedera pergelangan kaki kiri," demikian laporan yang dikutip dari Football Italia.
Keputusan Deschamps memasukkan Thuram terbukti tepat. Striker anyar Inter Milan itu turut membobol gawang lawan. Aksinya pada menit ke-48 tak mampu dihalau Gavin Bazunu.
Kembali ke situasi Giroud. Penyerang veteran yang pada akhir bulan ini, berusia 37 tahun itu dalam tren positif. Ia mencetak empat gol dalam tiga pertandingan bersama AC Milan di pentas Serie A Liga Italia.
Giroud juga menyumbang satu assists. Sekarang, jika melihat kondisi teranyar, siapa yang paling dirugikan? I Rossoneri atau timnas Prancis.
Berdasarkan jadwal, setelah ini Les Bleus hanya akan menjalani partai persahabatan kontra Jerman. Duel tersebut berlangsung di markas Der Panzer. Tepatnya di Signal Iduna Park, Dortmund, Rabu (13/9/2023) dini hari WIB.
Sementara Il Diavolo langsung melakoni partai kompetitif selepas jeda internasional. Awak Merah-Hitam akan bertemu Inter Milan di liga domestik, serta Newcastle United di Liga Champions.
Ikuti Whatsapp Channel Republika