REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Mathla’ul Anwar K.H. Embay Mulya Syarief mengingatkan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) untuk menjaga netralitas masjid. Perlu adanya upaya penyuluhan kepada para pengurus terkait hal tersebut.
Embay mengatakan menjaga netralitas masjid merupakan hal yang penting agar rumah ibadah tidak dijadikan panggung politik ataupun tempat infiltrasi paham radikalisme oleh siapa pun.
“Berbicara bagaimana kita merangkul semua, kalau di masjid itu enggak boleh menjelekkan pemerintah, menjelekkan seseorang itu enggak boleh. Jadi, perlu ada semacam penyuluhan kepada pengurus-pengurus DKM,” kata Embay dalam keterangan tertulis diterima, Selasa (12/9/2023).
Dia mengatakan pengurus masjid perlu memberikan pemahaman Islam yang benar bahwa Islam adalah agama yang rahmat untuk semesta alam, bukan hanya rahmat bagi muslim. Islam melarang umatnya untuk melakukan kekerasan.
“Bahasa pun kita harus ‘wakulu linnasi husna’ (katakan kepada manusia perkataan terbaik). Baru setelah itu ada perintah ‘wa aqimus-salata wa atuz-zakata’ (dirikan sholat dan tunaikan zakat). Tapi di awalnya, itu tadi ‘wakulu linnasi husna’. Jadi, ini yang kurang dipahami,” katanya.
Embay tidak memungkiri saat ini cukup sulit untuk membendung berita atau konten yang berasal dari media sosial. Padahal, tidak semua konten tersebut berdampak positif kepada umat.
Ideologi ekstrem...