REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK--Universitas Indonesia (UI) kembali membuka peluang bagi siswa-siswi SMA/SMK/MA sederajat untuk bisa belajar dan menimba ilmu di UI lewat Program Pre-University (Pre-U), atau program pendidikan pra-kuliah sebelum masuk ke universitas.

Direktur Center for Independent Learning (CIL) CIL UI, F. Astha Ekadiyanto, di Kampus UI Depok, Selasa (3/10/2023), mengatakan program ini juga terbuka untuk peserta umum jenjang S1/S2 atau lulusan SMA yang dalam masa tunggu (gap year) yang ingin melanjutkan ke jenjang berikutnya.

Ia menjelaskan selain bisa merasakan jadi mahasiswa UI, kegiatan ini bertujuan agar peserta memahami program studi (prodi) yang akan dipilih kelak saat kuliah di UI, melalui mata kuliah Pre-U yang diambilnya.

Kegiatan pembelajaran program yang berada di bawah Center for Independent Learning (CIL) UI ini, dilaksanakan secara daring (dalam jaringan). Kredit yang didapatkan nantinya akan ditransfer menjadi Sistem Credit Earning (SKS) jika nantinya diterima menjadi mahasiswa UI.

Pre-U termasuk ke dalam bentuk program jangka pendek yang berlangsung selama 16 pekan, yaitu setara dengan satu semester akademik, dan 14 topik pembahasan yang berbeda.

Sejak diresmikannya Pre-U di bulan Agustus 2022 program ini mendapatkan banyak sambutan positif dari masyarakat, dan pada tahun yang sama jumlah peserta yang mendaftar mencapai 800 orang yang merupakan siswa-siswi di tingkat SMA/SMK/MA.

Calon Peserta Pre-U sudag dapat mendaftar program ini mulai dari tanggal 8 September - 29 Desember 2023 (periode pendaftaran mungkin saja berbeda untuk setiap mata kuliah yang dibuka).

Adapun pilihan mata kuliah dapat diakses di laman website cil.ui.ac.id setelah melakukan log in menggunakan akun yang sudah dibuat sebelumnya.

Peserta yang telah mengumpulkan mikro-kredensialnya hingga maksimal tiga tahun dapat mengikuti seleksi masuk UI ke program studi yang diminati.

Ketika diterima sebagai mahasiswa UI, maka akan memperoleh pengakuan atas mikro-kredensialnya melalui sistem credit earning/Satuan Kredit Semester (SKS), untuk selanjutnya menyelesaikan sisa SKS studinya.

“Credit earning adalah SKS yang menjadi tabungan kredit mata kuliah peserta program Pre-U sehingga saat diterima berkuliah di UI dapat langsung ditransfer sebagai pemenuhan mata kuliah tersebut dan tidak perlu lagi diambil. Misalnya, peserta mengambil mata kuliah Pre-U Penulisan Ilmiah dari Fakultas Psikologi (F.Psi) UI dan berhasil lulus dengan bobot 3 SKS,” kata Astha.

Ia menambahkan kemudian yang bersangkutan ternyata diterima sebagai mahasiswa baru di F. Psi UI melalui jalur apa pun (SNBP/SNBT/SIMAK UI), dan karena ia sudah lulus mata kuliah Pre-U Penulisan Ilmiah, maka ia hanya perlu mentransfer kredit yang diperoleh dan tidak perlu mengambil mata kuliah penulisan ilmiah lagi.

Hal ini berlaku untuk mata kuliah Pre-U lainnya yang telah ditabung. Mata kuliah Pre-U yang ditawarkan melalui CIL UI akan terus bertambah, sehingga kelak tabungan kredit melalui Pre-U dapat mempersingkat masa studi dan mempercepat kelulusan pada program studi yang diminatinya.

Bagaimana caranya?

Ikuti Whatsapp Channel Republika