REPUBLIKA.CO.ID, KEDIRI -- Manajemen Persik Kediri menggaet Miswar Saputra untuk memperkuat lini pertahanan menjelang berakhirnya putaran pertama kompetisi BRI Liga 1 Indonesia 2023/2024. Pelatih Persik Kediri Marcelo Rospide mengemukakan, dirinya memang membutuhkan empat penjaga gawang yang di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Tanah Air.
Persik Kediri sudah memiliki Kurniawan Kartika Adhjie, Dikri Yusron, Eko Saputro, dan kiper muda Djiwa Hernando yang menjadi benteng terakhir lini belakang. Namun Djiwa Hernando belakangan ini diberikan kesempatan untuk menambah pengalaman di kompetisi Elit Pro Academy (EPA) Liga 1 Indonesia.
"Djiwa sementara fokus di kompetisi EPA dan saya membutuhkan empat kiper, karena itu saya senang dengan kedatangan Miswar," katanya di Kediri, Selasa (17/10/2023).
Pihaknya mengakui penjaga gawang asal Aceh tersebut kondisinya harus dilatih lagi, sehingga lebih prima. Pada musim lalu, Miswar memperkuat Madura United.
"Saat ini kondisinya belum ideal dan kami sedang menyiapkan program latihan yang pas agar fisiknya siap ke depannya. Dia pemain bagus yang bisa membantu tim nantinya," kata dia.
Sementara itu, Miswar menyatakan siap bersaing untuk memperebutkan posisi di starting eleven nantinya.
"Sebagai pemain tentu tugas kami hanya berlatih yang maksimal saat latihan, keputusan siapa yang bermain ada di tangan pelatih. Tapi saya melihat semua kiper di Persik Kediri bagus dan sejauh ini performa tim juga meningkat. Saya ingin membantu Persik Kediri meraih hasil yang lebih baik dibandingkan musim lalu," kata dia.
Persik Kediri saat ini berada di peringkat ke-12 klasemen sementara dengan perolehan 19 poin. Dalam beberapa kesempatan pertandingan terakhir, Persik Kediri mampu unggul. Hal itu juga memicu kepercayaan diri pemain juga semakin naik.
Persik juga intensif latihan sebagai persiapan pertandingan selanjutnya di putaran pertama kompetisi BRI Liga 1 Indonesia 2023/2024.
Selain itu, manajemen juga melakukan pergantian posisi asisten pelatih. Coach Alfiat yang sudah menjadi bagian dari tim Macan Putih di kurun waktu yang cukup lama hengkang guna mengisi posisi pelatih kepala Persijap Jepara, kontestan kompetisi Liga 2 Indonesia.
"Saya berterima kasih atas dukungan dari manajemen Persik Kediri. Tentu ini sebuah tantangan dan pengalaman berharga buat karier kepelatihan saya kedepannya. Saya berharap bisa menjalani karier yang baik di Persijap dan juga tetap mendoakan agar Persik Kediri bisa terus berprestasi kedepannya," kata dia.
Sebagai gantinya, Persik Kediri mendatangkan eks asisten pelatih Persebaya Mustaqim guna mengisi posisi lowong yang ditinggalkan oleh Alfiat. Mustaqim akan berduet bersama Johan Prasetyo sebagai asisten pelatih Persik Kediri.
Ikuti Whatsapp Channel Republika