REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Secarik lembaran mushaf Alquran ditemukan warga Gaza di puing-puing bangunan Masjid Al Amin yang hancur di kota Gaza Palestina akibat serangan Israel.
Video penemuan lembaran Alquran yang rusak itu telah menjadi perhatian warganet di berbagai belahan dunia. Sebab secarik lembaran mushaf Alquran itu berisi ayat 173 surat As-Saffat.
وَإِنَّ جُنْدَنَا لَهُمُ الْغَالِبُونَ Artinya: “Dan sesungguhnya tentara Kami itulah yang pasti menang.” (QS as-Saffat ayat 173).
Mendapati ayat itu, warga dan pejuang Palestina pun makin percaya diri dan semangat untuk meraih kemerdekaannya dari penjajahan Israel. Terlepas dari konflik Palestina-Israel itu, apa maksud dari surat as-Saffat ayat 173 itu?
Ibnu Katsir dalam Tafsir Alquran al-Adzim atau dikenal dengan tafsir Ibnu Katsir memberikan penjelasan tentang ayat 173 surat as-Saffat dengan mengawali menjelaskan dua ayat sebelumnya yakni as-Saffat ayat 171 dan ayat 172. Dia enjelaskan bahwa kemenangan atau akhir yang baik itu pada akhirnya adalah milik para rasulNya dan kaumNya baik dunia maupun akhirat.
يقول تعالى: ولقد سبقت كلمتنا لعبادنا المرسلين . أى : تقدم فى الكتاب الأول أن العاقبة للرسل وأتباعهم في الدنيا والآخرة. كما قال تعالى: كتب الله لأغلبن أنا ورسلي إن الله قوي عزيز. (المجادلة:٢١). وقال تعالى: إِنَّا لَنَنْصُرُ رُسُلَنَا وَالَّذِينَ آمَنُوا فِي الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَيَوْمَ يَقُومُ الْأَشْهَادُ (غافر : ٥١)
Artinya: “Allah ta'ala berfirman, “Dan sesungguhnya telah tetap janji Kami kepada hamba-hamba kami yang menjadi para rasul (As Saffat ayat 171). (Yakni, telah didahului dalam kitab yang awal ini bahwa hasil akhir yang baik itu untuk rasul dan para pengikutnya baik di dunia dan di akhirat. Sebagaimana firman Allah ta'ala: Allah telah menetapkan, pasti Aku dan para rasul-Ku akan menang. Sesungguhnya Allah itu Maha Kuat lagi Maha Perkasa (surat Al Mujaadilah ayat 21). Sesungguhnya Kami menolong rasul-rasul Kami dan orang-orang yang beriman dalam kehidupan dunia dan pada hari berdirinya saksi-saksi (hari kiamat).” (Lihat tafsir Qur'an al-Adzim karya Ibnu Katsir, cetakan Dar Thayyibah linnasyri wa Tauzi, Saudi, halaman Juz 7, halaman 45)
Imam Qurthubi dalam al-Jami' li Ahkam al-Quran wa al-Mubayyin Li Ma Tadhammanahu min as- Sunnah wa Ayi al-Furqon atau dikenal Tafsir Qurthubi menukilkan keterangan al-Farra bahwa yang dimaksud janji Allah SWT dalam ayat 171 surat as-Saffat adalah kebahagiaan.
Baca juga: Daftar Produk-Produk Israel yang Diserukan untuk Diboikot, Cek Listnya Berikut Ini
Selain itu ada juga pendapat yang menjelaskan maksud kalimatuna pada ayat 171 surat itu adalah menetapkan kemenangan merujuk pada al-Mujaadilah ayat 21 sebagaimana dalam tafsir Ibnu Katsir di atas.
قوله تعالى: ولقد سبقت كلمتنا لعبادنا المرسلين . قال الفراء أي : بالسعادة. وقيل : أراد بالكلمة قوله عز وجل: كتب الله لأغلبن أنا ورسلى. (المجادلة : ٢١)
Artinya: “Allah berfirman, “Dan sesungguhnya telah tetap janji Kami kepada hamba-hamba kami yang menjadi para rasul (QS as-Saffat ayat 171) al-Farra berkata, “Dengan kebahagiaan. Dan diaktakan para ulama: maksud dengan kalimat (kalimatuna) itu adalah firman Allah, “Allah telah menetapkan, pasti Aku dan para rasul-Ku akan menang.” (QS al-Mujaadilah ayat 21). (Lihat al-Jami' Li Ahkam al-Quran karya Imam Qurthubi cetakan Ar Risalah, Beirut, juz 18, halaman 116-117).