REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menilai hasil imbang dengan skor 2-2 melawan Arema FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Bandung, Rabu (8/11/2023) bukan hasil yang terbaik. Apalagi, timnya bermain di kandang sendiri.
"Hasil yang tentunya bukan terbaik apalagi main di rumah sendiri. Banyak menyerang, banyak peluang, dan membuat kreativitas seharusnya menciptakan beberapa gol, tapi ada dua kesalahan akhirnya dua gol masuk ke gawang," ujar Bojan saat sesi konferensi pers seusai laga, Rabu (8/11/2023).
Pada 20 menit terakhir, Bojan menjelaskan, para pemain Persib banyak menciptakan peluang gol. Apalagi setelah beberapa pemain dimasukkan seperti Rezaldi, Frets Butuan, dan Ezra Walian sehingga permainan banyak perubahan.
Namun, gol yang diharapkan tidak terjadi dan laga berakhir imbang. Setelah pertandingan tersebut, Bojan akan memberikan libur kepada para pemain karena telah berjuang membawa tim hingga ke papan atas klasemen.
"Saya akan memberikan beberapa hari libur, mereka cukup pantas mendapatkan itu, kami sudah berusaha naik di atas, tidak pernah kalah. Beberapa pemain ada yang terpanggil ke timnas," kata Bojan.
Bojan pun terkesan dengan atmosfer suporter Bobotoh yang memberikan dukungan fantastis. Ia mengaku senang berada di lingkungan tersebut. "Atmosfer sekarang fantastis dengan suporter datang, saya senang ketika berada di lingkungan seperti ini," cetus dia.
Pemain belakang Persib Bandung Rezaldi Hehanusa mengatakan, para pemain sudah bermain bagus. Namun, kurang keberuntungan di pertandingan yang berakhir imbang dengan skor 2-2. "Semoga Persib Bandung bisa selalu konsisten termasuk saya pemain, ke depan lebih baik lagi," kata dia.
Rezaldi mengaku belum memberikan permainan terbaik di Persib sehingga akan bekerja keras lagi. Ia berharap tim dan pemain konsisten hingga akhir musim dan dapat meraih juara.
Ikuti Whatsapp Channel Republika