REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Anggota Ditpamobvit Polda Metro Jaya, bripka berinisial TF, hampir dibunuh tiga orang di Tol Tanah Tinggi, Kota Tangerang, Banten. Korban sempat diminta pelaku menyiapkan Rp 500 juta.
"Percobaan pembunuhan, korbannya adalah anggota Direktorat PAM Obvit Polda Metro Jaya," kata Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota Kompol Rio Mikael Tobing kepada wartawan, Rabu (8/11/2023). Polisi lantas melakukan penyelidikan dan menangkap tiga tersangka, yakni AI, N alias A, dan S alias D.
Dia menambahkan, peristiwa ini bermula saat tersangka AI merasa kesal dengan istri korban. Alasannya, istri korban telah memberikan data pribadi tersangka ke sejumlah orang.
"Memberitahu tempat tinggal, alamat bekerja kepada orang yang sedang mencari tersangka AI terkait atas dirinya menerima sejumlah uang untuk memasukkan orang bekerja di Dinas Perhubungan," ujarnya.
Tersangka AI lantas meminta bantuan kepada dua rekannya. Ketiganya kemudian bersepakat untuk mengajak bertemu korban dengan dalih bertemu rekan bisnis.
Singkat cerita, korban dan ketiga tersangka pun bertemu. Mereka langsung menuju ke sebuah tempat.
-
Pelatih Ungkap Pelajaran yang Dipetik Putri KW dari Kekalahan Lawan Akane
-
-
Sabtu , 27 Sep 2025, 23:07 WIB
Agar Tayang di Google News, Perhatikan Timeliness hingga Clickbait Positif
-
Sabtu , 27 Sep 2025, 22:22 WIB
The Hammers Ganti Nakhoda, Nuno Espírito Santo Resmi Tangani West Ham
-
Sabtu , 27 Sep 2025, 22:12 WIB
Persita Bikin Persib Keok 2-1 di Gianyar dalam Lanjutan BRI Super League
-
Sabtu , 27 Sep 2025, 21:58 WIB
Peringati World Cleanup Day, Karabha Digdaya dan Aparat Gelar Aksi Bersih-Bersih Lingkungan
-