REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Staf Khusus Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Arya Sinulingga mengatakan Tempo telah melakukan disinformasi. Arya mengatakan pemberitaan berjudul "Jubir Anies Sebut Jokowi yang Jadi Sutradara Drama Politik" memasang foto dirinya.
"Dengan memajang foto saya dibuat narasi dengan tajuk yang begitu provokatif dan menyasar pada Presiden Jokowi. Jelas ini bukan produk jurnalistik yang bertanggung jawab," ujar Arya di Jakarta, Kamis (9/11/2023).
Di tengah ruang publik yang semakin dijejali missinformasi dan disinformasi, Arya menilai, media mesti tampil sebagai garda terdepan yang memberi informasi kredibel dan bertanggung jawab. Sebagai bagian dari insan media, Arya amat menyesalkan disinformasi yang disebar Tempo dengan nada yang begitu provokatif.
"Lewat postingan ini saya meminta media Tempo untuk segera mengklarifikasi pemuatan berita yang mencatut foto saya tersebut," ucap Arya.
Arya berharap media menjadi penyampai informasi kepada publik. Arya tidak ingin media menjadi wadah dalam menciptakan provokasi dan disinformasi.
"Jangan sampai media yang kita harapkan menyuarakan informasi yang kredibel justru menjadi medium fitnah, provokasi, dan menyebarkan disinformasi," kata Arya.