REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Longsor yang dipicu hujan deras dilaporkan terjadi di wilayah Kampung Tangkil dan Kampung Kebon Muncang, Desa Lebaksari, Kecamatan Parakansalak, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Longsor dilaporkan membuat jalan penghubung desa tidak bisa dilalui kendaraan.
Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, kejadian bencana itu dilaporkan terjadi pada Ahad (12/11/2023) sore, setelah turun hujan deras disertai angin kencang.
“Laporan dari P2BK (Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan) Parakansalak, jalan desa dan TPT (tembok penahan tanah) di Kampung Tangkil mengalami longsor,” ujar Manajer Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna, Senin (13/11/2023).
Panjang bagian yang longsor dilaporkan sekitar 50 meter, dengan lebar 10 meter dan ketinggian sekitar 30 meter. Menurut Daeng, ada juga tebing jalan desa yang longsor di Kampung Kebon Muncang, dengan panjang sekitar enam meter, lebar 50 sentimeter, dan ketinggian sekitar 2,5 meter.
“Dari laporan petugas di lapangan, jalan desa yang longsor saat ini tidak bisa dilalui kendaraan baik roda dua maupun roda empat,” kata Daeng.
Menurut Daeng, tidak ada korban jiwa maupun luka akibat kejadian itu. Namun, kata dia, ada tiga kepala keluarga (KK) yang terpaksa mengungsi sementara ke rumah kerabat karena tempat tinggalnya berdekatan dengan lokasi longsor.
P2BK bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan dan aparat kewilayahan disebut sudah meninjau lokasi longsor dan melakukan penanganan sementara. “Saat ini kebutuhan mendesak berupa bahan materiel untuk perbaikan jalan dan TPT tersebut,” kata Daeng.
Daeng mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana, seperti longsor, terlebih saat turun hujan.