Selasa 28 Nov 2023 07:32 WIB

Tabrakan Pengendara Motor Beat dan Nmax di Bandung, Satu Orang Meninggal

Pengendara Beat bertabrakan dengan pengguna motor lain dari arah berlawanan.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Irfan Fitrat
(ILUSTRASI) Garis polisi.
Foto: Republika/Kurnia Fakhrini
(ILUSTRASI) Garis polisi.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan dua sepeda motor dilaporkan terjadi di ruas Jalan Laswi, Kota Bandung, Jawa Barat, pada Senin (27/11/2023) malam. Akibat kecelakaan itu, satu orang dikabarkan meninggal dunia.

Kepala Unit Penegakan Hukum (Gakkum) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polrestabes Bandung, Arif Saepul Haris, menjelaskan awalnya warga berinisial WS yang berboncengan dengan SK melaju dari arah selatan menuju utara di ruas Jalan Laswi. 

Baca Juga

Di lokasi kejadian, kata dia, WS membelokkan motor Honda Beat yang dikendarainya, dengan tujuan menyeberang ke arah timur. “Kemudian bertabrakan dengan kendaraan sepeda motor Nmax,” kata dia.

Menurut Arif, motor Yamaha Nmax yang dikendarai warga berinisial DS itu melaju dari arah berlawanan, dari utara menuju selatan. Akibat tabrakan motor itu, Arif mengatakan, korban SK mengalami luka berat dan dibawa ke Rumah Sakit (RS) Muhammadiyah, Kota Bandung.

Kemudian korban SK dinyatakan meninggal dunia dan dibawa ke forensik RS Hasan Sadikin (RSHS) Kota Bandung. “Kejadian ini masih dalam penanganan pihak kepolisian,” kata Arif.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement