REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Erik ten Hag telah diberitahu bahwa dirinya memiliki tiga pertandingan untuk menyelamatkan pekerjaannya, saat ruang ganti Manchester United berbalik melawan dirinya.
Setelah kekalahan tipis 1-0 di kandang Newcastle akhir pekan lalu, beberapa pemain dilaporkan merasa kecewa dengan manajemen Ten Hag menjelang beberapa pertandingan krusial.
Setan Merah akan menyambut Chelsea asuhan Mauricio Pochettino di Old Trafford pada Kamis (7/12/2023) dini hari WIB sebelum pertandingan kandang lainnya di Liga Primer Inggris melawan tim Bournemouth yang sedang dalam performa terbaiknya pada akhir pekan ini.
Kemudian datanglah pertandingan Liga Champion yang wajib dimenangkan atas Bayern Munchen, juara grup yang sudah memastikan lolos. Namun andai berhasil meraih tiga poin di Old Trafford tengah pekan depan, belum bisa menggaransi United untuk mencapai babak gugur.
Jika mimpi buruk Ten Hag terus berlanjut dan MU akhirnya kalah dalam tiga pertandingan tersebut, legenda Arsenal, Paul Merson, telah meramalkan pelatih asal Belanda tidak akan memimpin Setan Merah saat bertandang ke Anfield pada Ahad, 17 Desember. Saat itu, MU akan menghadapi musuh bebuyutan, Liverpool.
"Jika mereka kalah dari Chelsea, Bournemouth, dan Bayern, saya tidak melihat bagaimana Ten Hag mempertahankan pekerjaannya," tulis Merson dalam kolom prediksinya untuk Sportskeeda. "Saya pikir mereka akan mengalahkan Bournemouth, bagaimanapun juga, dan mereka dapat bermain dengan baik melawan tim Bayern Munchen yang telah lolos ke babak 16 besar.
"Chelsea tidak terlalu baik dalam bertahan, dan Man United sedang dalam kondisi yang buruk. Mereka kemasukan tiga gol dari Galatasaray dan dapat saja kemasukan sepuluh gol dari Newcastle."
Memprediksi hasil imbang 3-3 untuk pertandingan melawan Chelsea, mantan gelandang Arsenal ini juga menyebut kekalahan United di Newcastle sebagai salah satu 'pertandingan paling berat sebelah yang pernah ia lihat'.
"Saya pikir itu memalukan," kata Merson. "Saya terkejut dengan cara United bermain dan kurangnya upaya yang mereka lakukan."
Ten Hag, yang akan menghadapi media pada hari Selasa menjelang pertandingan melawan Chelsea, menegaskan bahwa timnya akan membalikkan keadaan, setelah kalah dalam 10 dari 21 pertandingan di semua kompetisi musim ini.
"Saya tahu kami tangguh. Kami bisa melakukan itu. Beberapa pekan lalu, kami kalah dari [Manchester] City dan kemudian kami tampil bagus [di Liga Primer], jadi kami harus kembali tampil bagus."