Selasa 26 Dec 2023 11:27 WIB

Prabowo dan SBY Peringati Peristiwa Tsunami dan Perdamaian Aceh

Hari ini, tepat 19 tahun lalu bencana tsunami melanda Aceh.

Rep: Febryan A/ Red: Andri Saubani
Presiden RI Ke-6 sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Menteri Pertahanan sekaligus capres Pilpres 2024, Prabowo Subianto saat menghadiri acara bertajuk Silaturahmi Ulama dan Tokoh Masyarakat Aceh - Mengenang 19 Tahun Tsunami Aceh di sebuah hotel di Kota Banda Aceh, Selasa (26/12/2023).
Foto: Republika/Febryan A
Presiden RI Ke-6 sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Menteri Pertahanan sekaligus capres Pilpres 2024, Prabowo Subianto saat menghadiri acara bertajuk Silaturahmi Ulama dan Tokoh Masyarakat Aceh - Mengenang 19 Tahun Tsunami Aceh di sebuah hotel di Kota Banda Aceh, Selasa (26/12/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH -- Menteri Pertahanan (Menhan) sekaligus calon presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto, menghadiri acara peringatan 19 tahun tsunami Aceh di sebuah hotel di Kota Banda Aceh, Selasa (26/12/2023). Prabowo hadir bersama Presiden RI ke-6 sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). 

Kehadiran Prabowo disambut oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). AHY bersama sekretaris jenderal partainya, Teuku Riefky Harsya menyambut Prabowo di pintu masuk hotel sekitar pukul 10.25 WIB. 

Baca Juga

Prabowo tampak tiba mengenakan baju safari khasnya berwarna cokelat dan peci hitam. Prabowo lantas mengganti pakaiannya menjadi kemeja batik berwarna cokelat.

Para tokoh nasional itu berkumpul untuk hadir dalam acara bertajuk Silaturahmi Ulama dan Tokoh Masyarakat Aceh - Mengenang 19 Tahun Tsunami Aceh. Terdapat puluhan ulama dan tokoh yang hadir dari 23 kabupaten/kota di Aceh.

AHY mengatakan, pihaknya menggelar acara tersebut untuk memperingati peristiwa tsunami Aceh yang terjadi pada 26 Desember 2004 sekaligus perdamaian Aceh usai konflik panjang puluhan tahun.

"Tentu di hari yang baik untuk kita peringati peristiwa besar itu dan apa hikmah besarnya untuk, bukan hanya masyarakat Aceh, tapi juga bangsa Indonesia," kata AHY kepada wartawan.

Putra sulung SBY itu mengatakan, pihaknya memang sengaja mengundang Prabowo sebagai Menhan. "Banyak yang menitipkan harapan kepada beliau dalam kapasitas Menhan, tapi juga tentunya sebagai calon pemimpin bangsa kita, calon presiden RI," ujarnya.

"Kita berharap Aceh juga akan terus dijaga integritas dalam arti perdamaian Aceh tetap terjaga, masyarakat juga semakin baik kehidupannya," ujarnya menambahkan.

Peristiwa tsunami Aceh bermula dari guncangan gempa berkekuatan 9,1 hingga 9,3 skala richter di lepas pantai barat Sumatera, tepatnya 20-25 kilometer barat daya Sumatera pada Ahad pagi. Setelah merasakan guncangan gempa, warga pesisir kawasan Aceh bagian Barat melihat air laut surut dan garis pantai mundur ratusan meter.

Beberapa menit kemudian, gelombang air laut setinggi kurang lebih 30 meter menyapu kawasan pesisir barat Aceh dan pulau-pulau di sekitarnya. Gelombang tsunami ini diperkirakan melaju dengan kecepatan mencapai 800 km per jam.

Hanya dalam waktu tujuh menit, gelombang tsunami itu menghancurkan kota-kota di pesisir barat Aceh menjadi puing-puing. Mayat warga bergelimpangan. Dilaporkan sekitar 132 ribu jiwa meninggal dunia dan 37 ribu orang dinyatakan hilang akibat bencana besar itu. 

Satu tahun berselang usai bencana itu, Pemerintah Indonesia dan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) meneken kesepakatan damai. 

 

photo
Infografis Serius Sikapi Potensi Tsunami Akibat Megathrust - (Republika)

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement