REPUBLIKA.CO.ID, MERAK -- PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) Cabang Utama Merak, Banten menyeberangkan 47.416 orang menuju Bakauheni, Lampung pada H+5 Natal atau Sabtu (30/12/2023).
Kepala Bagian Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak Putu mengatakan, selama ini aktivitas penyeberangan dari Jawa menuju Sumatra berjalan lancar dengan mengoperasikan sebanyak 30 unit kapal. Jumlah penumpang yang diseberangkan sepanjang H+5 Natal mencapai 47.416 orang atau naik 20 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 39.589 orang.
Sedangkan, kendaraan roda dua yang telah menyeberang mencapai 4.067 unit atau naik 70 persen dibandingkan realisasi tahun lalu 2.399 unit. Kendaraan roda empat mencapai 4.773 unit atau naik 11 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 4.293 unit.
Bus yang menyeberang mencapai 343 unit atau turun 1 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 348 unit. Begitu juga truk logistik yang telah menyeberang dari Merak ke Bakauheni mencapai 2.442 unit atau turun 7 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 2.621 unit.
Total seluruh kendaraan tercatat 11.625 unit yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H+5 atau naik 20 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 9.661 unit. Dengan demikian, jumlah total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera mulai dari H-7 hingga H+5 tercatat 567.070 orang atau naik 9 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 521.402 orang.
"Untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 130.484 unit atau naik 12 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 116.333 unit," katanya.
Ia mengatakan, Pelabuhan Merak menjelang liburan Tahun Baru mengoperasikan sebanyak 30 kapal feri dengan 105 trip atau pulang pergi Pelabuhan Merak -Bakauheni. "Kami mengutamakan pelayanan terbaik dengan lancar, nyaman, aman dan selamat sampai tujuan," ungkap Putu.
Sementara itu, sejumlah penumpang yang hendak menyeberang menuju Pelabuhan Bakauheni mengaku bahwa mereka langsung bisa diseberangkan ke atas kapal tanpa terjadi antrean panjang. "Kami bersama keluarga mudik ke kampung halaman di Kota Bumi, Lampung Utara untuk mengisi liburan Tahun Baru 2024," kata Romli (45 tahun) warga Jakarta.
