REPUBLIKA.CO.ID,KARACHI -- Pakistan mengatakan negara tetangganya Iran melanggar ruang udara dalam serangan yang menewaskan dua anak. Hal ini disampaikan beberapa jam setelah media Iran melaporkan Teheran melepaskan dua rudal yang menargetkan dua pangkalan kelompok milisi Jaish al Adl.
Dalam pernyataan yang dirilis juru bicara Kementerian Luar Negeri Pakistan Rabu (17/1/2024) Islamabad memperingatkan kejadian itu dapat menimbulkan "konsekuensi serius" dan "sama sekali tidak bisa diterima. Kementerian Luar Negeri Iran belum menanggapi permintaan komentar.
Pada Senin (15/1/2024) lalu Garda Revolusi Iran menyerang beberapa target di Irak dan Suriah dengan rudal. Sebelumnya Jaish al Adl menggelar serangan ke pasukan keamanan Iran di perbatasan dengan Pakistan.
"Pangkalan-pangkalan ini ditembak dan dihancurkan rudal dan drone," kata media Iran tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut.