REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Kantor Kementerian Agama Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyebutkan jumlah calon haji reguler di Kota Mataram yang masuk daftar tunggu tercatat sekitar 22.000 orang.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Mataram H Kasmi di Mataram, Senin, mengatakan melihat jumlah calon haji itu diprediksi daftar tunggunya mencapai 37 tahun hingga 38 tahun.
"Artinya, calon haji itu diprediksi akan berangkat ke Tanah Suci sekitar 37 tahun hingga 38 tahun lagi," katanya.
Menurut dia, lamanya daftar tunggu pemberangkatan jamaah calon haji terjadi karena peningkatan jumlah pendaftar haji setiap bulan sejak kepulangan jamaah haji tahun 2022 atau setelah pandemi Covid-19.