Ahad 04 Feb 2024 15:14 WIB

3 Kesalahan yang Sering Dilakukan Orang Tua Saat Beri MPASI Menurut Dokter

Ada 3 kesalahan yang umum dilakukan orang tua saat memberikan MPASI.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Qommarria Rostanti
Makanan pendamping ASI (Mpasi). Ada tiga kesalahan yang umum dilakukan orang tua saat memberikan MPASI.
Foto: Freepik
Makanan pendamping ASI (Mpasi). Ada tiga kesalahan yang umum dilakukan orang tua saat memberikan MPASI.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) sejak usia bayi menginjak enam bulan terkadang menjadi momen yang penuh tekanan bagi orang tua. Sebagian orang tua bingung dan tak tahu apa yang harus dilakukan.

Terlebih, dengan berbagai informasi yang mudah didapat dari internet dan media sosial, namun belum tentu terjamin kebenarannya. Dokter spesialis anak konsultan di bidang nutrisi dan penyakit metabolik, Meta Herdiana Hanindita, menyampaikan ada tiga kesalahan yang umum dilakukan orang tua saat memberikan MPASI.

Baca Juga

"Yang pertama dari tekstur, orang tua cenderung berpikir bahwa tekstur perdana MPASI harus dibuat serupa dengan ASI, padahal tidak seperti itu," kata Meta kepada Republika.co.id saat peluncuran buku terbarunya, Mommyclopedia: 99+ Resep MPASI, di Jakarta.

Meta yang juga merupakan seorang konselor laktasi menyampaikan bahwa MPASI harus memiliki tekstur yang pas sesuai usia anak, yakni kental dan berangsur dibuat menjadi lebih padat. Kurang tepat apabila MPASI dibuat encer seperti air susu ibu (ASI), sebab MPASI bertujuan membiasakan anak belajar makan.

Peraih penghargaan IKAPI sebagai Writer of the Year pada 2020 itu menyebutkan kesalahan umum kedua, yaitu orang tua ketakutan untuk menaikkan tekstur MPASI sesuai usia karena anak belum punya gigi. Padahal, hal tersebut tidak menjadi masalah untuk pertumbuhan gigi anak, asalkan kenaikan tekstur MPASI dilakukan sesuai pedoman.

Kesalahan ketiga yang paling sering terjadi adalah bahwa orang tua khawatir untuk memperkenalkan protein hewani kepada anak karena takut alergi. Sementara, Meta mengingatkan terdapat beragam jenis protein yang bisa dicoba anak.

Dalam buku terbarunya, Meta menghadirkan 103 resep MPASI yang menggunakan jenis protein dan karbohidrat yang bervariasi, misalnya ikan lele dan mujair (protein), juga ubi jalar, misoa, dan bihun (karbohidrat). Selain itu, terdapat tiga resep untuk membuat kaldu MPASI. 

Sesuai permintaan orang tua yang membaca buku-buku Meta sebelumnya, di buku ini dicantumkan sejumlah resep MPASI finger food dan booster berat badan. Resep yang ada dalam buku dibagi menjadi tiga bagian sesuai kelompok usia anak. Terdapat juga bab tanya-jawab mengenai masalah MPASI. 

Untuk mendapatkan satu resep, Meta bisa melakukan uji coba hingga 10-12 kali. Sebab, dia ingin memastikan semua resepnya mudah dibuat oleh siapa saja. Setiap resep itu bisa dibuat dalam waktu 10-20 menit. Beberapa menunya termasuk bubur udang puyuh, tim nasi ayam gudeg, bola nasi lele, nasi ayam saus telur asin, nasi gadon kakap, dan banyak lagi.

"Buku Mommyclopedia: 99+ Resep MPASI ini dibuat oleh saya yang tidak bisa memasak. Jadi, saya pastikan menu-menu resep di dalamnya mudah untuk ditiru, mudah untuk dibuat, dengan bahan-bahan yang terjangkau dan mudah untuk didapatkan," ujar Meta.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement