Rabu 07 Feb 2024 08:40 WIB

Berbagai Sudut Jakarta yang Bersolek Sambut imlek

Kawasan Glodok Jakarta Barat dan Pasar Lama Kota Tangerang menjadi pusat budaya China

Pedagang merapikan pernak-pernik perayaan Imlek yang dijual di Pusat Perniagaan Glodok, Jakarta Barat, Jumat (19/1/2024). Menjelang perayaan Imlek kawasan Glodok mulai ramai oleh pernak-pernik seperti hiasan lampu lampion, angpao, barongsai, hio dan patung-patung. Pernak-pernik tersebut dijual dengan harga yang beragam mulai dari harga Rp 25.000 hingga Rp 500.000.
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Pedagang merapikan pernak-pernik perayaan Imlek yang dijual di Pusat Perniagaan Glodok, Jakarta Barat, Jumat (19/1/2024). Menjelang perayaan Imlek kawasan Glodok mulai ramai oleh pernak-pernik seperti hiasan lampu lampion, angpao, barongsai, hio dan patung-patung. Pernak-pernik tersebut dijual dengan harga yang beragam mulai dari harga Rp 25.000 hingga Rp 500.000.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menjelang tahun baru China 2024 yang jatuh pada Sabtu (10/2/2024), hampir setiap sudut Jakarta, terutama di lokasi-lokasi yang dihuni komunitas China mulai semarak dengan ornamen-ornamen Imlek. Sesuai dengan tema naga kayu, sejumlah perkantoran, mal, bahkan pasar terlihat mendisplai simbol tersebut bahkan dengan penampakan yang lebih humoris memanfaatkan teknologi digital saat ini.

Kawasan Glodok Jakarta Barat dan Pasar Lama Kota Tangerang yang merupakan pusat budaya China sudah terlihat semarak dengan berbagai hiasan Imlek. Begitu juga dengan makanan khas Imlek sudah banyak dijumpai di Pasar Petak Sembilan, Glodok, Tamansari, Jakarta Barat. Mulai dari jeruk mandarin, kue keranjang, kue lapis legit, kue mangkok, manisan, siu mie (mi panjang), yee sang (salad), dan telur rendam teh.

Baca Juga

Salah satu yang terlihat adalah bermunculan perajin-perajin kue keranjang (dodol China) yang menjadi penanda perayaan Imlek makin dekat. Tak hanya makanan, busana tradisional China cheongsam berikut aksesoris juga bermunculan tidak hanya di pasar tetapi juga terpajang di pusat perbelanjaan modern.

Bagi warga Jakarta yang ingin menikmati budaya China, mungkin ini saatnya berkunjung ke sejumlah pusat belanja yang menghadirkan berbagai kesenian tradisional. Salah satu yang dikenal dan banyak dinanti adalah pertunjukan barongsai yang merupakan kombinasi seni tari dan akrobat, yang bagi warga China merupakan lambang keberanian, kekuatan, keseimbangan, kebijakan, dan keunggulan.

Begitu juga dengan sejumlah objek wisata di Jakarta seperti Ragunan, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), dan Taman Impian Jaya Ancol yang juga menyiapkan atraksi barongsai bagi pengunjungnya. Terkait pertunjukan di objek wisata di Jakarta, masyarakat diminta untuk menyimak jadwal pertunjukan yang dapat dilihat pada laman resmi yang tersedia.

Imlek bagi warga China

Imlek sendiri menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) berarti penanggalan China berdasarkan peredaran bulan. Sedangkan pengertian lain yakni tahun baru China yang jatuh pada tanggal 1 bulan pertama pada awal tahun, berkaitan erat dengan pesta musim semi: Sincia.

Perhitungan Imlek sendiri selalu bertepatan dengan awal musim semi di China, yakni pada saat tanaman kembali tumbuh setelah membeku selama musim dingin. Artinya, bagi warga China Tahun Baru Imlek merupakan hari raya penting dalam budaya mereka, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di penjuru dunia.

Imlek sendiri dirayakan warga China beragama Konghucu sebagai rasa syukur kepada Tuhan atas Matahari yang kembali bersinar sebagai sumber kehidupan dengan melakukan rangkaian sembahyang. Saat Imlek biasanya masyarakat China akan saling memberikan ucapan selamat tahun baru dengan kalimat gonghe xinxi, wan shi ru yi yang diteruskan dengan kalimat go xi fa cai.

Kalimat ini mengandung makna selamat tahun baru, semoga segala sesuatunya sesuai harapan, dan diakhiri selamat tahun baru semoga sukses dan makmur. Imlek merupakan hari pertama dalam kalender lunar (Bulan) China yang berdasarkan pada siklus Bulan dan Matahari.

Perayaan Imlek sangat identik dengan simbol-simbol tertentu seperti warna merah pada baju dan dekorasi yang melambangkan keberuntungan, rezeki dan kemeriahan pesta, serta 12 shio yang terdiri atas tikus, kerbau, macan, kelinci, naga, ular, kuda, kambing, monyet, ayam, anjing juga babi, yang mana setiap shio merupakan lambang tahunan dalam kalender lunar tersebut.

Tahun Baru Imlek 2024 jatuh pada 10 Februari 2024 yang merupakan tahun Naga Kayu. Dalam kebudayaan China, Naga Kayu dipercaya memiliki penuh energi, melambangkan keberuntungan, kesuksesan, dan impian untuk mengubah dunia.

Perayaan Imlek sendiri sudah tidak lagi asing di Indonesia. Setiap tahun, masyarakat keturunan China turut merayakan pergantian tahun kalender ini sebagaimana hari besar lainnya di Indonesia. Dalam perayaan Imlek ini terbagi menjadi tiga bagian yakni sembahyang untuk berdoa dan memohon harapan ke depan.

Kemudian berinteraksi dengan warga sekitar biasanya dalam bentuk memberikan angpao atau hadiah lainnya. Terakhir hiburan, biasanya diisi dengan kesenian tradisional termasuk barongsai dan tentunya makan bersama keluarga.

 

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement