Kamis 08 Feb 2024 22:23 WIB

KPU: 81 Lembaga Survei Resmi Terdaftar untuk Quick Count Pemilu 2024

Masih dua lembaga survei yang dalam masih proses perbaikan dokumen.

Rep: Febryan A/ Red: Andri Saubani
Komisioner KPU August Mellaz menyampaikan paparan saat menjadi pembicara pada diskusi Press Tour KPU Tahapan Pemilu Tahun 2024 di Bali, Jumat (4/11/2022). Diskusi tersebut mengambil tema sinergi KPU dan Media, wujudkan pemilu sarana integritas bangsa jelang pemilu 2024. Republika/Prayogi.
Foto: Republika/Prayogi
Komisioner KPU August Mellaz menyampaikan paparan saat menjadi pembicara pada diskusi Press Tour KPU Tahapan Pemilu Tahun 2024 di Bali, Jumat (4/11/2022). Diskusi tersebut mengambil tema sinergi KPU dan Media, wujudkan pemilu sarana integritas bangsa jelang pemilu 2024. Republika/Prayogi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengumumkan 81 lembaga survei yang sudah terdaftar secara resmi untuk melakukan jejak pendapat dan hitung cepat (quick count) Pemilu 2024. Komisioner KPU RI August Mellaz menjelaskan, lembaga survei diberikan status 'terdaftar' agar mendapatkan legitimasi untuk melakukan jejak pendapat dan hitung cepat.

Lembaga survei yang ingin mendapatkan status 'terdaftar' wajib memenuhi sejumlah ketentuan dalam Peraturan KPU Nomor 9 Tahun 2022, yang salah satunya adalah harus terdaftar dalam asosiasi profesi. Mellaz menyebut, selama proses pendaftaran dibuka sejak Agustus 2023 hingga 15 Januari 2024, terdapat 83 lembaga survei yang mendaftar. Per 6 Februari 2024, sebanyak 81 lembaga sudah berstatus 'terdaftar', sedangkan dua sisanya sedang melakukan perbaikan dokumen.

Baca Juga

"KPU akan menerbitkan sertifikat bagi lembaga survei atau jajak pendapat yang telah memenuhi persyaratan dimaksud," kata Koordinator Divisi Sosialisasi Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU RI itu, lewat siaran persnya, Kamis (8/2/2024).

Berikut daftar 81 lembaga survei yang sudah berstatus terdaftar:

 

1. PT Kio Sembilan Lima (Lembaga Survei Kedai KOPI)

2. PT Poltracking Indonesia

3. PT Ipsos Market Research

4. PT Kompas Media Nusantara

5. Charta Politika/PT Indonesian Consultant Mandiri

6. Voxpol Center Research and Consulting

7. Pandawa Research

8. PT Lingkar Strategi Indonesia

9. PT Parameter Konsultindo (PARMET)

10. Indikator Politik Indonesia

11. Lembaga Survei Nasional

12. Lembaga Klimatologi Politik

13. Polstat Indonesia

14. Political Weather Station

15. PT Jaringan Cyrus Nusantara (Cyrus Network)

16. PT Publik Riset Cendekia (Politika Research and Consulting)

17. Centre for Strategic and International Studies (CSIS)

18. Lembaga Survei Jakarta

19. Indonesia Polling Station (IPS)

20. Surabaya Survey Center

21. Lembaga Survei Indonesia

22. Fixpoll Media Polling Indonesia

23. Forum Rektor PTMA

24. Yayasan Akselerasi Indodata (INDODATA)

25. Surabaya Research Syndicate (SRS)

26. Indopol Survey & Consulting

27. Polsentrum Data Indonesia

28. PT Lingkaran Survei Indonesia

29. PT Citra Publik

30. Saiful Mujani Research & Consulting

31. Rakata Analytics and Advisory

32. Strategi Lingkar Nusantara

33. Trust Indonesia Research & Consulting

34. PUSKAPI (Pusat Kajian Pemilu Indonesia)

35. PT Losta Institute

36. PT Citra Komunikasi LSI

37. PT Lingkaran Survei Kebijakan Publik

38. Populi Center

39. PT SCL Taktika Konsultan

40. PT Citra Publik Indonesia

41. Indekstat Research And Data Science

42. PT Sigi LSI Network

43. PT Konsultan Citra Indonesia

44. Jaringan Isu Publik

45. Lembaga Riset Indonesia

46. Jaringan Suara Indonesia

47. Media Survei Nasional

48. Lingkar Survei Sulawesi (LSS)

49. Ide Cipta Research and Consulting (ICRC)

50. The Haluoleo Institute

51. Media Survei Center Indonesia

52. PT Parameter Publik Indonesia

53. PT Paradigma Riset Nusantara

54. Lembaga Survei Kuadran

55. Nakama Research & Consulting

56. PT Indopolling Riset dan Konsultan

57. PT Sinergi Data Indonesia

58. PT LSI Network

59. Parameter Politik Indonesia

60. PT Indo Riset Survei

61. Algoritma Research & Consulting

62. Cigmark Research & Consulting (PT Cipta Global Marka)

63. PT Indonesia Persada Studi

64. Yayasan Polsight Indonesia

65. Indomatrik

66. PUSKAPTIS (Lembaga Pusat Kajian Kebijakan & Pembangunan Strategis)

67. Pusat Riset Indonesia (PRI)

68. PT Alvara Strategi Indonesia

69. PT Indonesian Political Marketing (Polmark Indonesia)

70. PT Konsepindo Riset Strategi

71. PT Dimensi Multiriset Indonesia

72. Script Survei Indonesia (SSI)

73. PT Satukanal Riset dan Pengembang

74. PT Pusat Polling Indonesia

75. The Strategic Research and Consulting (TSRC)

76. Accurate Research and Consulting Indonesia (ARCI)

77. Celebes Research Center

78. Lembaga Survei Independen Nusantara

79. PT Motion Cipta Matrix

80. Arus Survei Indonesia

81. Lembaga Indonesia Strategic Institute (INSTRAT)

 

Adapun dua lembaga yang masih dalam proses perbaikan dokumen adalah Deitpro (PT. Delt Kabar Indonesia) dan Lembaga Kajian Publik Independen.

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement