REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA — Sebanyak 1.120 personel kepolisian disiapkan untuk melakukan pengamanan tahapan pemungutan suara Pemilu 2024 di Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Rabu (14/2/2024). Personel kepolisian diminta membangun sinergi dalam upaya menjaga keamanan, juga tetap menjaga netralitas.
Kepala Polresta (Kapolresta) Yogyakarta Kombes Pol Aditya Surya Dharma mengatakan, personel pengamanan pemilu itu gabungan dari jajaran Polresta Yogyakarta, serta dari Satuan Brimob dan Direktorat Sabhara Polda DIY.
Seribu polisi itu akan disebar ke 1.298 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah Kota Yogyakarta. “Dengan 19 berstatus rawan, 14 TPS berstatus khusus, dan 1.265 TPS kurang rawan,” kata Kapolresta, saat kegiatan Gelar Pergeseran Pasukan dalam Rangka Pemilu 2024 di Stadion Mandala Krida, Selasa (13/2/2024).
Kapolresta berpesan kepada para personel kepolisian yang bertugas melakukan pengamanan untuk membangun sinergi dengan penyelenggara pemilu, juga berbagai pihak lainnya, seperti tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh pemuda setempat.
Selain itu, Kapolresta mengingatkan personel kepolisian agar selalu menjaga netralitas selama melakukan pengamanan tahapan pemilu. Personel kepolisian yang bertugas di TPS juga dilarang melakukan pencatatan dan dokumentasi terkait penghitungan suara.