REPUBLIKA.CO.ID, NAPLES -- Napoli yang sedang berjuang akan menekan tombol reset saat menghadapi Barcelona di Liga Champions pada Kamis (22/2/2024) dini hari WIB. Ini diungkapkan pelatih caretaker Francesco Calzona dalam konferensi pers, dikutip Reuters, Rabu (21/2/2024).
Calzona, 55 tahun, ditunjuk sebagai pelatih Napoli hingga akhir musim pada Senin setelah Walter Mazzarri dipecat.
Mazzarri menjadi korban manajerial kedua di klub musim ini setelah pemecatan Rudi Garcia pada bulan November.
"Kami mulai dari hari ini, menekan tombol reset pada semuanya, memulai perjalanan baru. Saya menemukan tim yang langsung siap membantu saya. Kami tidak membutuhkan banyak kata-kata, kami membutuhkan tindakan sekarang, jadi langsung bekerja," kata Calzona kepada wartawan.
Pertandingan pertamanya sebagai pelatih sang juara Serie A adalah leg pertama babak 16 besar Liga Champions melawan Barcelona di kandang sendiri pada Rabu.
"Kami tidak memiliki banyak waktu, jadi saya mengatakan kepada para pemain bahwa kami tidak punya alasan lagi, kami harus memperbaiki posisi kami saat ini," katanya.
"Jelas, Barcelona adalah tim yang kuat, salah satu yang terbaik di Eropa, meskipun mereka mengalami beberapa momen sulit.
"Kami sama sekali tidak akan bermain untuk mendapatkan hasil imbang. Jika Barcelona bermain dengan sangat baik sehingga mereka memaksa kami bermain imbang, maka kami angkat topi untuk mereka, tetapi kami bermain untuk menang."
Sejak Luciano Spalletti meninggalkan klub setelah meraih Scudetto musim lalu, tim ini terpuruk. I Partenopei berada di peringkat sembilan klasemen Serie A, tertinggal 27 poin dari pemuncak klasemen Inter Milan dan sembilan poin dari Atalanta yang berada di peringkat empat.
"(Presiden klub) Aurelio De Laurentiis tidak senang dengan situasi saat ini, dia telah meminta saya untuk percaya pada tujuan kami, yaitu untuk melaju di Liga Champions dan naik ke posisi keempat di liga," kata Calzona.