Sabtu 24 Feb 2024 09:45 WIB

Polisi Tangkap Terduga Penganiaya yang Tewaskan Anggota TNI

Korban dihadang dua orang terduga pelaku yang ingin meminta Rp 500 ribu.

Garis Polisi   (Ilustrasi)
Foto: Arief Priyono/Antara
Garis Polisi (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA--Kapolres Keerom Provinsi Papua AKBP Christian Aer mengatakan Satgas Pamtas Yonif 122/TS telah menyerahkan seorang terduga penganiaya yang menyebabkan anggota TNI meninggal ke Polres Keerom di Arso.

"Memang benar, Polres Keerom telah menerima salah satu terduga pelaku penganiaya yakni DD (21 tahun), dari Satgas Pamtas Yonif 122/TS. Penyerahan dilakukan Jumat (23/2/2024)," kata Christian Aer kepada Antara, Sabtu (24/2/2024).

Baca Juga

Dihubungi dari Jayapura, Kapolres Keerom mengatakan, terduga pelaku (DD) menganiaya Serka TW yang dari laporan terungkap terjadi saat korban melintas di kawasan Kalimo, Kamis malam (22/2/2024).

Korban yang melintas bersama supir dilaporkan dihadang dua orang yang meminta uang Rp 500 ribu namun hanya memberi Rp 100 ribu dan para pelaku tidak terima hingga terjadi keributan yang menyebabkan Serka TW terluka dan meninggal.

Dari keterangan prajurit Yonif 122/TS terungkap rekan pelaku DS berhasil melarikan diri saat hendak ditangkap bersama DD di kawasan Kalimo. "Saat ini terduga pelaku ditahan di Rutan Polres Keerom, " kata Christian Aer.

Almarhum Serka TW merupakan anggota Koramil Yalimo, Papua Pegunungan yang saat insiden dalam perjalanan melintas jalan Trans Papua poros Jayapura -Wamena yang melintasi Yalimo.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Terkait
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement