Granit Xhaka dari Leverkusen (ketiga kanan) melakukan selebrasi bersama rekan satu timnya setelah mencetak keunggulan 1-0 selama pertandingan sepak bola Bundesliga Jerman antara Bayer Leverkusen dan FSV Mainz 05 di Leverkusen, Jerman, Sabtu (24/2/2024) dini hari WIB (FOTO : EPA)
Amine Adli (Kiri) dari Leverkusen beraksi melawan Dominik Kohr dari Mainz selama pertandingan sepak bola Bundesliga Jerman antara Bayern Leverkusen dan FSV Mainz 05 di Leverkusen, Jerman, Sabtu (24/2/2024) dini hari WIB. (FOTO : EPA)
Wasit Timo Gerach (kanan) menunjukkan kartu merah kepada pemain Mainz Jessic Ngankam (tidak terlihat) saat pertandingan sepak bola Bundesliga Jerman antara Bayer Leverkusen dan FSV Mainz 05 di Leverkusen, Jerman, Sabtu (24/2/2024) dini hari WIB (FOTO : EPA)
Amine Adli (tengah) dari Leverkusen berebut bola melawan Dominik Kohr (kiri) dan Leandro Martins dari Mainz selama pertandingan sepak bola Bundesliga Jerman antara Bayer Leverkusen melawan FSV Mainz 05 di Leverkusen, Jerman, Sabtu (24/2/2024) dini hari WIB. (FOTO : EPA)
Kiper Mainz Robin Zentner tergeletak di tanah setelah kebobolan 2-1 pada pertandingan sepak bola Bundesliga Jerman antara Bayer Leverkusen dan FSV Mainz 05 di Leverkusen, Jerman, Sabtu (24/2/2024) dini hari WIB (FOTO : EPA)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, LEVERKUSEN. -- Pertandingan sepak bola Bundesliga Jerman antara Bayer Leverkusen dan FSV Mainz 05 di Leverkusen, Jerman, Sabtu (24/2/2024) dini hari WIB
Bayer Leverkusen melanjutkan tren tak terkalahkannya musim ini. Die Schwarzroten turut mengukir rekor usai mengandaskan Mainz 05.
Leverkusen untuk kali ke-33 pertandingan beruntun tidak terkalahkan (29 menang, 4 imbang) di Liga Jerman.
Leverkusen menang tipis 2-1 saat menjamu Mainz di BayArena. Kemenangan atas Mainz membuat Leverkusen memecahkan rekor tidak terkalahkan Bundesliga
Gol Bayer Leverkusen diciptakan Granit Xhaka dan Robert Andrich. Gol tunggal Mainz diperoleh dari Dominik Kohr.
Kemenangan itu mengukuhkan Leverkusen di pucuk klasemen Bundesliga.
sumber : EPA-EFE/FRIEDEMANN VOGEL
Advertisement