REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG---Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung membuka layanan donor darah pada malam hari selama bulan puasa Ramadhan 1445 Hijriah. Layanan donor darah tersebut dilaksanakan selama 24 jam dengan dibagi tiga shift.
"Jadwal (layanan) ada perubahan terutama pelayanan darah itu sampai 24 jam, dilakukan tiga shift termasuk kegiatan donor darah yang biasa hanya sampai jam kerja," ujar Harry Hardiawan Kabid Pelayanan PMI Kota Bandung, Selasa (12/3/2024).
Menurut Harry, pelayanan donor darah juga dilaksanakan malam hari seperti setelah sholat tarawih. Pihaknya juga membuka pelayanan donor darah di gereja-gereja pada akhir pekan.
Harry mengatakan unit mobil donor darah akan ditempatkan di masjid-masjid besar untuk menerima pendonor darah seusai tarawih. Ia mengungkapkan pendonor darah selama bulan puasa Ramadhan relatif berkurang. "Bulan puasa pendonor agak berkurang, maka kita mengandalkan mobil unit di akhir pekan," katanya.
Meski diperkirakan pendonor darah berkurang, Harry memastikan bahwa stok labu darah selama bulan puasa Ramadhan bahkan lebaran tersedia. Sebab, pihaknya telah menyetok terlebih dahulu sebelum puasa Ramadhan.
"Alhamdulillah sampai hari kemarin stok aman dan mudah-mudahan bisa meng cover kegiatan di bulan Ramadhan ini. Stok golongan A dan B dan trombosit aman," kata dia.
Harry mengimbau masyarakat yang ingin mendonorkan darah ke PMI Kota Bandung. Pihaknya membuka layanan 24 jam. "Barangkali ada kegiatan di masjid, tarawih, kami bisa menerima untuk kegiatan donor darah di tempat tersebut," kata dia.