Rabu 13 Mar 2024 06:44 WIB

Lemas Saat Puasa? Makanan Super Ini Dipercaya Tambah Energi Selama Ramadhan

Konsumsi superfood ketika sahur dan berbuka bisa bantu Muslim lebih berenergi.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Qommarria Rostanti
Kurma (ilustrasi) Beberapa makanan dipercaya mampu menambah energi seseorang ketika puasa.
Foto: Pixy.org
Kurma (ilustrasi) Beberapa makanan dipercaya mampu menambah energi seseorang ketika puasa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Puasa Ramadhan merupakan ibadah wajib yang juga dapat membawa sejumlah manfaat bagi kesehatan. Namun terkadang, puasa juga bisa membuat Muslim merasa kurang berenergi dan lesu.

Pemilihan jenis makanan yang tepat dapat menjadi salah satu solusi untuk mengatasi keluhan kurang berenergi dan lesu selama berpuasa Ramadhan. Salah satu jenis makanan yang direkomendasikan oleh ahli gizi klinis dari CARE Hospitals Banjara Hills Hyderabad, G Sushma, adalah superfood atau makanan super.

Baca Juga

Menurut Sushma, konsumsi superfood ketika sahur dan berbuka bisa membantu Muslim untuk lebih berenergi selama menjalani ibadah puasa Ramadhan. Berikut ini adalah lima rekomendasi superfood yang bisa dikonsumsi oleh Muslim untuk menambah energi selama berpuasa, seperti dilansir Indian Express pada Rabu (13/3/2024): 

1. Kurma

Selain disunnahkan, mengonsumsi kurma saat sahur dan berbuka juga dapat membuat tubuh lebih bertenaga. Alasannya, kurma memiliki gula alami seperti fruktosa dan glukosa yang bisa memberikan dorongan energi. Kurma juga kaya akan kalium, yaitu elektrolit yang membantu meregulasi fungsi otot dan mencegah lelah.

2. Oat

Oat dikenal sebagai karbohidrat kompleks yang luar biasa. Sebagai karbohidrat kompleks, energi dari oat akan dilepaskan secara perlahan di dalam tubuh sehingga Muslim bisa merasa kenyang dan fokus lebih lama. Ada beragam kreasi resep yang dapat mengubah oat menjadi sajian lezat dan bergizi, seperti mengombinasikan oatmeal, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

3. Ubi

Karbohidrat kompleks ini juga dikenal tinggi akan serat dan berbagai vitamin. Ubi pun memiliki indeks glikemik yang relatif rendah. Energi dari ubi akan dilepas secara perlahan dalam tubuh, sehingga kadar energi bisa lebih terjaga sepanjang hari selama puasa.

4. Bayam dan sayuran hijau

Meski tak terlihat sebagai sumber energi, bayam dan sayuran berdaun hijau memiliki peran penting dalam menjaga kadar energi selama Ramadhan. Sayuran seperti ini memiliki vitamin, mineral, hingga zat besi yang tinggi dan dapat berkontribusi terhadap aliran darah yang sehat. Dengan begitu, peredaran oksigen ke sel-sel tubuh bisa berjalan lebih baik dan tubuh terasa lebih bertenaga.

5. Yogurt

Produk susu fermentasi ini memiliki probiotika tau bakteri baik yang bisa meningkatkan kesehatan usus. Kesehatan usus juga berperan penting dalam menjaga kadar energi. Pilih jenis yogurt yang plain atau tawar untuk dikonsumsi saat sahur. Yogurt tawar ini bisa ditambahkan dengan beragam bahan makanan lain, termasuk buah beri, kacang-kacangan, serta biji-bijian

Jangan lupa minum

Selain asupan makan, kecukupan asupan cairan juga penting untuk menjaga kadar energi selama berpuasa Ramadhan. Pemenuhan asupan cairan selama berpuasa Ramadhan bisa dilakukan sejak berbuka puasa hingga sahur. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement