REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Borneo FC Pieter Huistra mengaku senang timnya dapat memasuki masa jeda kompetisi dengan tiga poin setelah mengalahkan PSS Sleman dengan skor 1-0 pada pekan ke-29 BRI Liga 1 di Stadion Manahan, Solo, Kamis (14/3/2024) malam.
Dikutip dari laman resmi Liga Indonesia, Jumat, meski senang timnya dapat menorehkan tiga poin, Pieter mengatakan pada pertandingan kemarin timnya sempat kehilangan arah.
Pelatih asal Belanda itu menjelaskan, pada babak pertama Pesut Etam tidak bermain seperti biasanya. Baru pada babak kedua mereka mampu kembali sesuai ekspektasi serta mampu mencetak gol lewat sundulan Felipe Cadenazzi.
"Kami harusnya bisa lebih baik dari pertandingan hari ini (kemarin) tapi saya puas dengan tiga poin ini. Dan sekarang kami memiliki libur internasional dan sangat bagus bisa memasuki libur ini dengan tiga poin. Kami sangat senang dengan hal ini," jelas Pieter.
Sementara itu, pemain bertahan Borneo FC Silverio Junior menjelaskan jika pekan ini sangat dinanti pemain dan layak dirayakan serta kemenangan yang sangat berarti untuk modal menatap laga selanjutnya pada pekan ke-30.
"Sebelum kami bermain, kami sudah menunggu pertandingan keras melawan PSS. Selamat untuk suporter juga. Saya senang kami bermain dan bisa mendapatkan tiga poin," kata Silverio.
"Setelah kami mencetak gol, mereka mulai menekan kami. Dan ketika mereka melakukan itu, kami harus menjaga bola. Saya senang mendapatkan tiga poin hari ini," katanya.
Berkat kemenangan ini Borneo FC memastikan diri mengakhiri Reguler Series dengan menempati peringkat pertama, karena tak akan mampu dikejar oleh pesaing terdekatnya yaitu Persib Bandung di posisi kedua.
Saat ini, Borneo FC telah mengumpulkan total 69 poin dari 29 pertandingan. Borneo FC unggul 18 poin dari Persib Bandung di posisi kedua yang baru memainkan 28 pertandingan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika