REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Nusa Mandiri (UNM) Kampus Kramat kedatangan para guru dari berbagai sekolah menengah atas sekitar Jakarta pusat. Kampus Digital Bisnis Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Kramat sukses menggelar workshop Artificial Intelligence (AI). Workshop ini menghadirkan narasumber handal yakni Robi Aziz Zuama, seorang dosen dan Praktisi di bidang IT.
Ishak Kholil selaku kepala kampus Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Kramat mengatakan bahwa kegiatan workshop yang bertemakan Artificial Intelligence (AI) dalam pendidikan ini bermanfaat bagi para guru.
“Pentingnya pengunaan AI dalam membantu para guru dan siswa dalam pembelajaran, sehingga mendorong workshop ini untuk dilaksanakan,” kata Ishak, dalam rilis yang diterima, Kamis (21/3/2024).
Ungkap Ishak, narasumber dalam sesi presentasinya, membahas perkembangan terkini dalam bidang AI, aplikasi praktisnya, serta tantangan yang dihadapi dalam menerapkan teknologi ini di lingkungan pendidikan.
“Tidak hanya dihadiri oleh kalangan akademisi dan praktisi, workshop ini juga mendapat antusiasme tinggi dari guru-guru sekolah menengah atas di sekitar Jakarta Pusat. Keikutsertaan mereka dalam acara ini menunjukkan kesadaran akan pentingnya pemahaman tentang teknologi masa depan seperti AI dalam dunia pendidikan,” terang Ishak.
Ishak juga mengatakan bahwa para peserta workshop diberikan kesempatan untuk bertanya langsung kepada pemateri serta berdiskusi seputar materi yang dibahas. Atmosfer yang tercipta sangat dinamis dan penuh dengan pertukaran gagasan serta ide-ide segar tentang penerapan AI dengan berbagai materi pembelajaran di sekolah khususnya untuk tingkat sekolah menegah keatas.
“Dengan berakhirnya acara workshop ini, diharapkan para peserta dapat membawa pulang pengetahuan yang berharga serta inspirasi untuk terus mengembangkan kemampuan dalam memanfaatkan dan menerapkan teknologi AI di lingkungan sekolah masing-masing. Universitas Nusa Mandiri diapresiasi atas upaya mereka dalam memfasilitasi pertukaran ilmu pengetahuan yang bermanfaat ini,” katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika