REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ekonom Keuangan dan Praktisi Pasar Modal Hans Kwee mengatakan aksi penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (PMHMETD) II atau right issue PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) berpotensi memberikan keuntungan kepada investor ke depan.
“Harga rights issue WIKA Rp197 per saham cukup menarik, mengingat Book Value Per Share (BVPS) Rp641. Berpotensi membuat investor cuan ke depan,” ujar Hans saat dihubungi oleh ANTARA di Jakarta, Jumat (19/4/2024).
WIKA berencana menawarkan 46,81 miliar saham baru seri B dengan nilai nominal Rp100 per saham, dengan harga pelaksanaan rights issue ditetapkan sebesar Rp197 per saham atau setara 83,92 persen dari modal yang telah ditempatkan.
Perkiraan dana yang akan diperoleh dalam aksi ini adalah senilai Rp9,2 triliun.