REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Band rock Pearl Jam merilis album keduabelas mereka, Dark Matter, di hari yang sama dengan perilisan album Taylor Swift terbaru, The Tortured Poets Department, pada Jumat (19/4/2024). Meski disambut antusiasme yang besar oleh para penggemar rock, Dark Matter tampak tertutupi oleh popularitas The Tortured Poets Department.
Situasi ini tampaknya membuat banyak penggemar rock merasa kecewa karena album Dark Matter kalah menonjol dibandingkan The Tortured Poets Department pada hari perilisan. Padahal, para penggemar telah menantikan album terbaru dari Pearl Jam selama bertahun-tahun.
View this post on Instagram
Para penggemar rock lalu mengekspresikan kekecewaan mereka melalui media sosial X. Tak jarang, mereka menggunakan beragam meme untuk menegaskan perasaan mereka.
"Pearl Jam merilis album terbaik mereka dalam beberapa tahun terakhir di hari yang sama dengan kejutan album ganda Taylor Swift," tulis penggemar sambil menyertakan meme seorang pria yang sedang duduk merenung sendirian, seperti dilansir Hindustan Times pada Sabtu (20/4/2024).
Pearl Jam releasing their best album in years on the same day Taylor Swift releases a surprise double album. pic.twitter.com/3YjULHXkal
— Stable of Stars 💦 🥩 (@stable_of_stars) April 19, 2024
Seorang penggemar menyatakan bahwa penggemar rock merupakan representasi nyata dari "Tortured Poets Department". Alasannya, mereka tersiksa karena harus menikmati album baru Pearl Jam di saat tak ada orang lain yang membicarakan album tersebut.
"Benar sekali. Saya harap saya mengenal orang lain yang juga mendengarkan (album terbaru Pearl Jam)," kata penggemar lain menimpali.