REPUBLIKA.CO.ID,BANGKOK -- Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi mengatakan Indonesia mendorong inovasi digital negara-negara di kawasan Asia-Pasifik. Hal ini ia sampaikan dalam pernyataan pers usai menghadiri Sidang Komisi ke 80 UN-Economic and Social Commission for Asia Pacific (UN-ESCAP) di Bangkok, Thailand.
Retno menjelaskan sidang Komisi ke 80 UNESCAP kali ini bersifat strategis dengan mengangkat tema “Leveraging Digital Innovation for Sustainable Development in Asia and the Pacific". Pertemuan ini menjadi momentum kerja sama negara-negara di Kawasan Asia Pasifik untuk mendorong pemanfaatan inovasi digital guna akselerasi implementasi Agenda for Sustainable Development 2030.
Retno mengatakan dalam pernyataan nasional Indonesia, ia menyampaikan saat ini Asia Pasifik memimpin dunia untuk transformasi digital dengan percepatan transformasi hingga 10 tahun yang terdorong karena Pandemi Covid-19.
Ia juga menyampaikan perkembangan positif ini seharusnya menjadi “golden ticket" kawasan untuk menjadi yang terdepan dalam pencapaian Sustainable Development di tingkat global. Ia mencatat menurut World Economic Forum internet economy atau ekonomi internet di Asia Tenggara sendiri diproyeksi mencapai 1 triliun dollar pada 2030.