REPUBLIKA.CO.ID,CIREBON -- Menjelang laga semifinal Piala Asia U-23 antara Indonesia melawan Uzbekistan, penjualan jersei Indonesia di sejumlah daerah melonjak. Pembeli bahkan harus memesannya terlebih dulu secara daring karena khawatir kehabisan stok.
Kondisi itu seperti yang terlihat di salah satu toko kaos olah raga di Pasar Ayam, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon. Di toko tersebut, penjualan jersei timnas Indonesia mengalami peningkatan hingga dua kali lipat dibandingkan hari biasanya.
Pemilik toko kaos olah raga, Candra, mengatakan, peningkatan penjualan jersei Indonesia mengalami peningkatan sejak Indonesia berhasil lolos ke babak semifinal, usai mengalahkan Timnas Korea Selatan.
‘’Peningkatan dari tiga hari yang lalu setelah Indonesia menang lawan Korea Selatan, sampai keteteran (melayani permintaan konsumen),’’ kata Candra, Senin (29/4/2024).
Candra mengaku tak menyangka permintaan jersei Indonesia sangat melonjak. Karena itu, persediaan stok jersei Indonesia di tokonya sempat habis.
Candra animo masyarakat untuk memakai jersei Indonesia sangat besar. Mereka bahkan rela membeli jersei yang ukurannya kurang sesuai dengan badan mereka.
‘’Kita sempat kehabisan stok, yang ready yang anak. Mereka jadi terpaksa beli yang ukuran anak. Pokoknya yang penting pakai (jersei), demi mendukung Indonesia,’’ tukas Candra.
Candra menyebutkan, harga jersei Indonesia yang dijualnya bervariasi, tergantung dengan ukurannya. Seperti misalnya yang ukuran remaja, harganya Rp 40 ribu, ukruan dewasa Rp 50 ribu, dan yang kualitasnya lebih bagus dihargai Rp 135 ribu.
’Kalau ori kita gak jual,’’ ucapnya.
Candra memperkirakan, penjualan jersei Indonesia akan lebih melonjak jika Tim Garuda Muda berhasil lolos ke babak Final Piala Asia U-23 2024. Apalagi, banyak momen nonton bareng (nobar), dimana para penonton akan menggunakan jersei Indonesia.
‘’Wah kalau Indonesia masuk final, pasti permintaan lebih meningkat lagi. Cuma masalahnya stok dari pusat habis semua,’’ tuturnya.
Sementara itu, sulitnya memperoleh jersei Indonesia itu seperti yang dialami salah seorang warga asal Kabupaten Majalengka, Imam. Dia bahkan sengaja datang ke pasar di Cirebon, hanya untuk membeli jersei timnas Indonesia.
‘’Saya mau nobar di Majalengka. Cari jersey di sana pada kosong semua. Kalaupun ada, ukurannya gak pas dengan badan saya. Makanya ke sini (Cirebon),’’ tutur Imam.
Imam mengatakan, sebelum datang langsung ke toko yang menjual jersei, dia sudah memesannya terlebih dahulu lewat media sosial toko tersebut. Paslanya, dia takut kehabisan jika langsung datang tanpa memesannya terlebih dahulu.
‘’Alhamdulillah dapat. Saya pesan dulu lewat Facebook, terus pesan lewat WhatsApp, akhirnya kebagian,’’ kata Imam. N lilis sri handayani
Ikuti Whatsapp Channel Republika