REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW — Turki akan terus menyoroti kebijakan tidak adil yang dilakukan Israel terhadap Palestina hingga Palestina dapat mewujudkan suatu negara yang berdaulat sendiri, kata Kementerian Luar Negeri Turki.
"Turki akan terus menyoroti kebijakan rasial dan tidak adil yang dijadikan senjata Israel terhadap rakyat Palestina. Turki akan membela perjuangan rakyat Palestina sampai mereka memiliki negara sendiri, di negara mereka sendiri," kata kementerian tersebut dalam sebuah pernyataan pada Ahad (13/5/2024).
Ankara melakukan upaya tak kenal lelah untuk mengakhiri pembantaian yang dilakukan oleh Israel di Gaza, dan mengambil langkah nyata untuk mengisolasi Israel dari komunitas internasional, tambah Kemenlu Turki.
Pada 7 Oktober 2023, Hamas melancarkan serangan roket skala besar terhadap Israel dan melanggar perbatasan, menyerang kawasan sipil dan pangkalan militer. Hampir 1.200 orang di Israel tewas dan sekitar 240 lainnya diculik dalam serangan itu.