REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Partai Golkar, Partai Gerindra dan PSI resmi berkoalisi untuk memenangkan pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung bulan November mendatang. Mereka tetap membuka diri bagi partai politik lainnya yang ingin bergabung bersama koalisi memenangkan Pilkada Bandung.
Ketua DPD Golkar Kota Bandung Edwin Senjaya mengatakan Golkar, Gerindra dan PSI telah menandatangani nota kerja sama dan resmi berkoalisi untuk memenangkan Pilkada Bandung. Pembentukan koalisi dilakukan berdasarkan arahan masing-masing partai politik.
"Kami mendapatkan arahan dari DPP untuk membangun dan meneruskan Koalisi Indonesia Maju di daerah, kami wujudkan," ucap dia usai melakukan pembahasan koalisi bersama Partai Gerindra dan PSI di Bandung, Kamis (23/5/2024).
Ia mengatakan, koalisi tetap membuka diri terhadap partai politik lain yang ingin bergabung. Edwin menyebut ketiga partai koalisi saat ini tidak membahas tentang figur yang akan dimajukan ke Pilwalkot Bandung.
"Kami tidak menyebut figur tapi membangun koalisi partai terlebih dahulu, kalau kandidat menunggu keputusan DPP masing-masing," kata dia.
Setelah muncul nama dari DPP, ia mengaku akan terus menjalin komunikasi dengan ketiga partai. Edwin memastikan partai koalisi solid.
Ketua DPC Gerindra Kota Bandung Tony Wijaya mengatakan sudah mendapatkan perintah dari DPP untuk berkoalisi dengan partai koalisi di pusat. Ia melanjutkan sebanyak 10 orang bakal calon Wali Kota Bandung telah diusulkan kepada DPP Gerindra. "Sepuluh nama diserahkan ke DPD, nanti diserahkan ke DPP," kata dia.
Ketua PSI Kota Bandung Yoel Yosaphat mengatakan partai berkoalisi akan lebih memudahkan untuk menjalankan program-program yang ada ke depan. Ia mengaku telah bersama Partai Gerindra dan Golkar sejak pemilihan presiden.
"Sudah ada kecocokan," kata dia.
Partai Golkar Kota Bandung sendiri telah mengajukan tiga nama bakal calon Wali Kota Bandung ke DPP yang akan diusung yaitu Atalia Praratya, Arfi Rafnialdi, dan Edwin Senjaya. Sedangkan PSI masih membuka pendaftaran bakal calon Wali Kota Bandung hingga Juli mendatang.
Beberapa nama telah mendaftar seperti Ketua DPW PSI Jabar Marshall Chandra. Sedangkan Partai Gerindra telah mengusulkan 10 nama ke DPP yaitu 5 dari internal dan 5 kader dari eksternal.