REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR -- Kontingen Indonesia untuk sementara menduduki posisi kelima pada klasemen perolehan medali SEA Games 2017 Kuala Lumpur. Memasuki hari kelima Indonesia bakal bertarung memperebutkan 24 medali emas pada babak final.
Sepanjang Selasa (22/8), Indonesia memgantongi lima medali emas, empat medali perak, dan tujuh medali perunggu. Lima medali emas tersebut masing-masing berasal dari cabang olahraga panahan, wushu, menembak, karate, dan atletik.
Berdasarkan data yang dihimpun oleh Republika.co.id, Rabu (23/8), kontingen Indonesia akan memperebutkan 24 medali emas dan cabang renang yang paling banyak memperebutkan emas dengan menggelar enam partai final.
Pada perlombaan renang di nomor 100 meter gaya kupu-kupu putra, Triady Fauzy Sidiq dan Gleen Victor Susanto bakal turun di Arena National Aquatic Center. Keduanya diproyeksi mampu menggondol medali.
Sementara itu, karate juga akan mempermainkan enam pertandingan. Setelah karate, cabor boling yang memainkan dua pertandingan final berpeluang meraih medali emas dari nomor trio putra dan putri.
Adapun salah satu andalan Indonesia untuk mendulang emas adalah atlet atletik, Maria Natalia Londa di nomor lompat jangkit bersama dengan I Dewa Made Mudiyasa serta Fadlin Ahmad pada nomor lari 200 meter.
Cabor senam tidak mau ketinggalan. Terdapat lima laga final yang digelar dan berpotensi emas. Agus Adi Prayoko dan kolega diprediksi mampu mendapat keping emas sekaligus mendongkrak koleksi Indonesia di papan klasemen.
Di sisi lain cabor yang tentu menjadi primadona Indonesia yaitu bulu tangkis sudah memasuki partai semifinal. Greysia Poli dan kawan-kawan bakal bentrok dengan Malaysia dan Thailand. Cabang ini sudah menjadi penantian besar masyarakat Indonesia untuk bisa keluar sebagai juara.