Kamis 30 May 2024 17:37 WIB

Jangan Nekat Berhaji tanpa Visa Haji, Bisa Terancam 10 Tahun Dilarang Masuk Saudi

Pemeriksaan akan terus berlangsung sampai puncak pelaksanaan ibadah haji.

Jamaah di Masjid Bir Ali, Madinah, Arab Saudi.
Foto: Republika/Prayogi
Jamaah di Masjid Bir Ali, Madinah, Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID, MADINAH -- Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) kembali menegaskan jamaah akan terkena sanksi jika kedapatan tidak memiliki visa haji namun tetap nekat datang ke Makkah untuk berhaji saat pemeriksaan oleh otoritas setempat.

Kepala PPIH Daerah Kerja Madinah Ali Machzumi menjelaskan Pemerintah Arab Saudi akan memberikan sanksi tegas berupa denda sebesar SAR 10.000 atau sekitar Rp 43 juta hingga deportasi.

Baca Juga

"Bagi yang tidak menggunakan visa haji itu ada sanksi denda dari Pemerintah Arab Saudi sekitar 10.000 riyal," kata Ali di Madinah, Rabu (29/5/2024).

Ali menegaskan, hanya jamaah pemilik visa haji yang dapat mengikuti rangkaian puncak haji di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna). Hal ini merupakan kebijakan baru dari Pemerintah Arab Saudi. Otoritas setempat bahkan memperketat kawasan Armuzna pada pelaksanaan ibadah haji tahun ini.

"Ketentuan dari Arab Saudi memastikan visa yang bisa masuk ke Makkah dan ke Masyair, ke Armuzna itu adalah visa haji. Baik visa haji reguler maupun haji khusus, termasuk visa haji mujamalah," katanya.

Visa mujamalah merupakan... Baca halaman selanjutnya...

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement