Rabu 25 May 2016 07:00 WIB

Kisah Keturunan Arab di Condet, Hadramautnya Jakarta

Jalan Raya Condet
Foto: IST
Jalan Raya Condet

REPUBLIKA.CO.ID, Oleh: Alwi Shahab

Pekojan dan Krukut, keduanya di Jakarta Barat, sudah tidak lagi menyandang sebutan kampung Arab. Kedua daerah itu tergantikan perannya oleh Condet di Jakarta Timur. Kampung yang luasnya 450 hektare atau setengah dari Lapangan Monas ini memiliki tiga kelurahan.

Nama Condet berasal dari nama sebuah anak Sungai Ciliwung, yaitu Ci Ondet. Ondet atau ondeh-ondeh adalah nama pohon yang nama ilmiahnya Antidesma diandrumsemacam pohon buni yang buahnya biasa dimakan.

Data tertulis pertama tentang Condet adalah catatan perjalanan Abraham van Riebeeck sebelum menjadi gubernur jenderal VOC. Pada 24 September 1709, dia dan rombongan berjalan melalui anak sungai Ci Ondet. Dimulai dari Parung, Ratujaya, Depok, Srengseng, kemudian ke Tji Ondet (De Haan 1911:320).

Condet pernah akan dijadikan Cagar Budaya Betawi oleh Gubernur Ali Sadikin pada 1977. Karena, kala itu 90 persen penduduknya Betawi asli dan keadaan alamnya yang masih utuh, kaya akan seni budaya serta kegiatan dalam bidang spiritual.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement