Selasa 11 Jun 2024 21:33 WIB

Tundukkan Filipina, Indonesia Cetak Sejarah Lolos ke Babak Ketiga Kualifikasi Piala Dunia

Indonesia finis di posisi kedua Grup F setelah mengalahkan Filipina 2-0.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pemain timnas Indonesia Thom Haye melakukan selebrasi seusai mencetak gol ke gawang Filipina pada pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama GBK, Jakarta, Selasa (11/6/2024). Indonesia sementara unggul 1-0.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pemain timnas Indonesia Thom Haye melakukan selebrasi seusai mencetak gol ke gawang Filipina pada pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama GBK, Jakarta, Selasa (11/6/2024). Indonesia sementara unggul 1-0.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia mencetak sejarah lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Tiket ke putaran ketiga ini diraih setelah timnas Indonesia mengalahkan Filipina 2-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta, Selasa (11/6/2024) malam. Kemenangan tim Garuda berkat gol yang dicetak Thom Haye dan Rizky Ridho.

Hasil ini menempatkan Indonesia di posisi runner-up Grup F mendampingi Irak, yang sudah memastikan sebagai juara grup, di putaran ketiga. Bukan hanya itu, Indonesia juga sekaligus memastikan lolos ke putaran final Piala Asia 2027.  

Baca Juga

Pada putaran ketiga, Indonesia akan bergabung dengan lima tim lain untuk memperebutkan dua tiket langsung ke Piala Dunia 2026. Andai gagal menjadi dua tim terbaik, posisi ketiga atau keempat pun masih berkesempatan untuk lolos ke Piala Dunia 2026 lewat putaran keempat.

Jalannya pertandingan 

Menit pertama, Indonesia langsung menggebrak melalui Calvin Verdonk yang menusuk ke kotak penalti, tapi gagal melepaskan tendangan. Dua menit berikutnya, Marselino Ferdinan melepaskan umpan terobosan yang sayangnya tak mampu dijangkau Rafael Struick.

Menit kelima, Ragnar Oratmangoen menyambut umpan Thom Haye, tapi masih membentur pemain Filipina. Selanjutnya sundulan Marselino masih ditangkap kiper Kevin Ray Mendoza.

Menit ke-12. Thom melepaskan tendangan jarak jauh tapi bola masih melambung. Satu menit berselang Hubner ikut melepaskan tendangan jarak jauh yang juga belum menemui sasaran.

Menit ke-18 tendangan keras Calvin di sisi kanan pertahanan the Azkals masih melenceng tipis di atas mistar gawang. Peluang apik laiannya tercipta lima menit kemudian saat Thom yang tengah menggiring bola tiba-tiba melepaskan umpan terobosan. Ternyata Asnawi sudah bergerak menusuk. Sayangnya, Asnawi terlambat setengah detik menyambut umpan Asnawi.

Timnas Indonesia masih mencoba terus untuk menjebol gawang the Azkals. Marselino mendapatkan peluang dalam situasi serangan balik. Namun sepakan keranya dari dalam kotak penalti masih bisa ditepis Mendoza. Kemudian sundulan Huber masih melebar menyambut tendangan penjuru Verdonk.

Kebuntuan pecah pada menit ke-32. Gol Thom berawal dari kesalahan umpan pemain Filipina di lini tengah. Gelandang 29 tahun itu lalu membawa bola mendekati kotak penalti. Dalam posisi tak terkawal, Thom melihat peluang dan langsung memanfaatkannya untuk melepaskan tendangan keras. Bola gagal diamankan oleh kiper Mendoza, yang baru saja membawa Persib Bandung menjuarai kompetisi BRI Liga 1 ini.

Gol pertama bagi Thom untuk Indonesia setelah ia mencatatkan assist pertamanya melawan timnas Vietnam di Stadion My Dinh, Hanoi pada Maret. Gol ini menjadi pembeda pada babak pertama. Indonesia total melepaskan sembilan tendangan, empat di antaranya tepat sasaran.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement